Kepala Unit Lantas Polsek Delitua Ipda Herbert Nababan mengatakan, kejadian itu terjadi pada Minggu (19/8/2024) sore. Pengemudi mobil Panther seorang pria berinisial JS (25).
"Mulanya pengemudi Panther ini datang dari Amplas menuju Simpang Pos. Setibanya di depan Pizza Hat, pengemudi Panther ini menabrak mobil X trail," kata Herbert kepada Kompas.com melalui saluran telepon, Senin (19/8/2024).
Saat itu, mobil Panther sempat dihentikan oleh mobil X Trail. Akan tetapi, JS malah melarikan diri menuju ke Jalan Karya Wisata karena diduga takut dimintai ganti rugi.
"Terus, di Jalan Karya Wisata itu, dia menabrak lagi mobil Rush. Mungkin sudah panik kali, lari lagi lah dia ke Jalan Eka Warni," ucap Herbert.
"Sewaktu di situ, ditabrak lagi dua pengendara sepeda motor. Nah, dikajar warga lah sampai berhenti pelaku ini. Itu lah sempat mobil Panther dimassa dan JS dipukuli," sambungnya.
Mendapati informasi kecelakaan itu, timnya pun turun ke lokasi untuk mengamankan JS. Diketahui, dari kecelakaan itu, ada dua pengendara pengendara motor yang mendapati luka ringan.
"Selain itu juga ada kerugian materil lah untuk pengendara yang ditabrak. Saat ini pelaku sedang kami periksa. Terkait alasannya nanti disampaikan," tutupnya.
https://medan.kompas.com/read/2024/08/19/110857478/tabrak-lari-4-kendaraan-di-medan-sopir-isuzu-panther-jadi-korban-amuk-massa