Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Perempuan Internasional, Mengenal Ruhana Kuddus Jurnalis Wanita Pertama di Indonesia, Dirikan Soenting Melajoe di Sumbar

Kompas.com - 08/03/2021, 06:07 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Hari ini, 8 Maret diperingati sebagai Hari Perempuan Internasional atau International Women's Day (IWD).

Di Indonesia, salah satu perempuan yang memiliki pengaruh besar adalah Ruhana Kudus asal Minang.

Ia tercatat sebagai jurnalis perempuan pertama di Indonesia.

Pada 8 November 2019 lalu, Presiden Joko Widodo menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada Ruhana Kuddus, berdasarkan keputusan Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.

Baca juga: Ruhana Kuddus, Sosok Pejuang dan Jurnalis Perempuan Pertama...

Ditolak karena dianggap melanggar aturan

Ruhana Kudus lahir di Kotogadang, Kecamatan Ampek Koto, Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada 20 Desember 1884.

Sang ayah, Muhammad Rasyad Maharajja Sutan adalah seorang Hoofd Jaksa yang rumahnya dijadikan sebagai tempat sekolah, bermain, membaca buku, majalah, dan surat kabar.

Saudara Ruhana adalah Sutan Syahril yang terkenal sebagai pahlawan nasional. Ia juga tercacat sebagai saudara sepupu H Agus Salim serta tante dari penyair terkenal, Chairil Anwar.

Baca juga: INFOGRAFIK: Mengenal Ruhana Kuddus, Penerima Gelar Pahlawan Nasional 2019

Kala itu, Ruhana muda merantau bersama sang ayah meninggalkan Kotagadang.

Dan pada tahun 1908, Ruhana yang berusia 24 tahun menikah dengan Abdoel Koeddoes seorang notaris yang juga dikenal sebagai penulis dan aktivis pergerakan.

Ruhana dan suaminya mulai mendidik kaum perempuan di Kotagadang. Sayangnya yang dilakukan Ruhana dianggap merusak tatanan di Kotagadang.

Kehidupan sosial Minangkabau yang memberlakukan sistem matrilineal, pewarisan dan kepala keluarga mengikuti garis keturunan ibu dan disandingkan dengan ajaran Islam menumbuhkan pola kehidupan sosial yang sangat protektif terhadap perempuan.

Mereka kemudian merantau ke Padang Panjang dan Maninjau. Ruhana lalu mendalami agama dan mempelajari kedudukan perempuan dalam Islam kepada Buya Syekh Abdul Karim bin Amrullah, ayah Buya Hamka.

Baca juga: Mengenang Ruhana Kuddus, dari Jurnalis Perempuan Pertama hingga Pahlawan Nasional

Dirikan Amai Satia dan Soenting Melajoe

Rumah Kerajinan Amai Setia yang didirikan Rohana Kudus di Koto Gadang, Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat.KOMPAS.COM/IRA RACHMAWATI Rumah Kerajinan Amai Setia yang didirikan Rohana Kudus di Koto Gadang, Kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat.
Ruhana kemudian memutuskan pulang ke kampung halamannya. Di usia 27 tahun, ia membentuk Perkumpulan Karadjinan (PK) Amai Setia pada 11 Februari 1911

Perkumpulan tersebut disepakati oleh 60 perempuan serta empat orang ninik-mamak, dan ulama.

Amai Satia dibentuk untuk memajukan perempuan Kotagadang dengan membekali mereka dengan ilmu dan ketrampilan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Medan
Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Medan
Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum 'Debt Collector' Ditangkap

Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum "Debt Collector" Ditangkap

Medan
Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Medan
Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Medan
Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Medan
Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Medan
Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Medan
Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Medan
Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Medan
Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Medan
Diduga Korupsi Biaya Pembangunan Puskesmas, Pejabat Dinkes Labusel Ditahan

Diduga Korupsi Biaya Pembangunan Puskesmas, Pejabat Dinkes Labusel Ditahan

Medan
5 Nama yang Mulai Ramaikan Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut

5 Nama yang Mulai Ramaikan Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com