Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Target Jalan Mulus dalam 2 Tahun, Walkot Bobby: Tendernya Pakai E-Katalog, Jangan Kumpul-kumpul Uang seperti Anak SMA...

Kompas.com - 17/06/2021, 17:00 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan diminta memakai e-katalog untuk mempercepat proses tender dalam pengerjaan infrastruktur. Sebab, jika masih menggunakan lelang seperti selama ini, akan menghabiskan banyak waktu.

Permintaan ini disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution karena dirinya menginginkan target pengerjaan infrastruktur yang menjadi tanggung jawab Pemerintah Kota Medan selesai dalam waktu dua tahun.

“Mudah-mudahan proses tender yang biasanya memakan watu 40 hari, belum lagi proses lainnya, hilang dengan pemakaian e-katalog,” kata Bobby dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (17/6/2021).

Baca juga: Blusukan Cek Drainase, Wali Kota Bobby: Airnya Galau, Tak Tahu ke Mana akan Mengalir

Pemakaian e-katalog juga diharapkan bisa beriringan dengan kapasitas pengerjaan yang tidak hanya memperhatikan kecepatan, tetapi juga kualitas dan ketepatan waktu.

Pengerjaan perbaikan jalan pun dilakukan oleh perusahaan yang terdaftar dalam e-katalog. Kebijakan ini bertujuan agar tidak muncul pemborong atau kontraktor dadakan.

“Jadi tidak ada lagi seperti anak-anak SMA yang punya uang dan berkumpul, sum-sum-an Rp 20 juta, terkumpul Rp 200 juta bisa mengerjakan proyek di Kota Medan. Itu yang kita hindari dengan pemakaian e-katalog ini. Perusahaan di Medan banyak yang bisa memproduksi aspal yang sudah diolah. Semua nanti jelas kualitas dan kapasitas mengerjakannya,” ujar Bobby.

Baca juga: Soal Anak yang Tewas Digigit Anjing, Ini Rencana Walkot Bobby Atasi Kelangkaan Vaksin Anti-rabies

Dia menegaskan, hanya perusahaan yang terdaftar di e-katalog Pemkot Medan yang akan mengerjakan proyek jalan.

"Kualitas dan ketepatan waktu yang kita kejar sehingga perbaikan infrastruktur dapat berjalan dengan memperhatikan kualitas, bukan hanya kuantitas,” ulangnya.

 

Seperti diberitakan, lima program prioritas dalam pemerintahan Bobby-Aulia adalah kesehatan dengan vaksinasinya, perbaikan infrastruktur khususnya jalan, penanganan banjir dan sampah, serta pemberdayaan UMKM dengan pembenahan kawasan heritage Kesawan. 

Prioritas kedua, selain untuk memenuhi tuntutan masyarakat, juga untuk menghilangkan citra buruk Kota Medan yang sering disebut "Kota Seribu Lubang".

Bobby dalam setiap kesempatan selalu mengatakan, dalam waktu dua tahun, jalan-jalan di bawah kewenangan Pemko Medan mulus kembali. 

“Kami selalu mengatakan, dua tahun mulus, namun jangan dua tahun tiga bulan rusak lagi. Artinya, cepat boleh, kualitas harus tetap kita jaga,” tuntas Bobby.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Medan
Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Medan
Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Medan
Diduga Korupsi Biaya Pembangunan Puskesmas, Pejabat Dinkes Labusel Ditahan

Diduga Korupsi Biaya Pembangunan Puskesmas, Pejabat Dinkes Labusel Ditahan

Medan
5 Nama yang Mulai Ramaikan Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut

5 Nama yang Mulai Ramaikan Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut

Medan
Wanita Lansia Tewas Diserang Harimau di Madina

Wanita Lansia Tewas Diserang Harimau di Madina

Medan
Video Viral Wanita Tepergok Curi Kentang di Tapanuli Utara Ditawarkan Hukuman Telanjang atau ke Polisi

Video Viral Wanita Tepergok Curi Kentang di Tapanuli Utara Ditawarkan Hukuman Telanjang atau ke Polisi

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di Demokrat

Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di Demokrat

Medan
Temuan Wanita Tewas Dibunuh Kekasihnya Sedot Perhatian Warga Medan

Temuan Wanita Tewas Dibunuh Kekasihnya Sedot Perhatian Warga Medan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Sekuriti Stasiun KA Bandara Medan Kembalikan Uang Rp 24 Juta Milik Penumpang yang Tertinggal

Sekuriti Stasiun KA Bandara Medan Kembalikan Uang Rp 24 Juta Milik Penumpang yang Tertinggal

Medan
Korupsi Dana Desa, Mantan Pangulu di Simalungun Diringkus Polisi

Korupsi Dana Desa, Mantan Pangulu di Simalungun Diringkus Polisi

Medan
Diungkap, Alasan Golkar Pakai Penjaringan Terbuka di Pilkada Sumut

Diungkap, Alasan Golkar Pakai Penjaringan Terbuka di Pilkada Sumut

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com