Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diterjang Banjir, 6 Makam di TPU Simalingkar B Medan Amblas ke Sungai Babura, 14 Kuburan Direlokasi

Kompas.com - 20/04/2022, 15:38 WIB
Dewantoro,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Belasan makam di Tempat pemakaman Umum (TPU) Simalingkar B, Kecamatan Medan Tuntungan amblas dan hanyut ke sungai akibat hujan deras dan banjir. Sebagai antisipasi, sejumlah makam lain akan direlokasi.

Amblasnya area pemakaman diketahui masyarakat setelah sebuah video merekam makam yang sudah disemen ambruk ke badan sungai yang ada di sebelah TPU.

Dalam video yang beredar, sejumlah warga terlihat memotong bambu yang roboh dan menutup badan sungai.

Warga berharap, Pemerintah Kota Medan segera melakukan perbaikan di pinggiran sungai. Harapan ini diungkapkan seorang warga bernama Lontas Situmorang yang dijumpai Kompas.com di lokasi, Rabu (20/4/2022) siang.

Baca juga: Jelang Tengah Malam, Ganjar Ziarah ke Makam Bung Karno bersama Gus Muwafik

Lontas berharap, Pemko Medan atau Pemerintah Daerah dapat segera memperbaiki pinggiran sungai yang longsor akibat tergerus arus Sungai Babura, Sumatera Utara.

"Para keluarga berharap supaya jenazah (yang dimakamkan di TPU Simalingkar) itu direlokasi," ujar Lontas yang merupakan warga Perumnas Simalingkar, Kecamatan Medan Tuntungan, Medan.

Makam amblas

Ganti Malau, mandor di TPU Simalingkar mengatakan bahwa area pemakaman amblas pada Minggu (17/4/2022) sekitar pukul 9.00 WIB pagi karena banjir.

Saat itu ada enam makam yang jatuh ke sungai dan langsung direlokasi ke lokasi yang lebih aman.

Ganti menduga, tanah area pemakaman amblas karena struktur tanah berupa pasir yang mudah digerus air.

"Ada lah 14 kuburan (sudah direlokasi hingga hari ini). Hari Minggu ada enam (makam) yang dipindahkan, delapan makam lain dipindahkan karena posisinya rawan dekat sungai," jelasnya.

Belasan makam di Tempat pemakaman Umum (TPU) Simalingkar B, Kecamatn Medan Tuntungan longsor akibat hujan deras dan banjir. Sebagai antisipasi, sejumlah makam akan direlokasi. Warga berharap agar Pemerintah Kota Medan segera melakukan perbaikan di pinggiran sungai.KOMPAS.COM/DEWANTORO Belasan makam di Tempat pemakaman Umum (TPU) Simalingkar B, Kecamatn Medan Tuntungan longsor akibat hujan deras dan banjir. Sebagai antisipasi, sejumlah makam akan direlokasi. Warga berharap agar Pemerintah Kota Medan segera melakukan perbaikan di pinggiran sungai.

Dia mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak Pemko Medan terkait amblasnya area TPU Simalingkar. Tim dari Pemko Medan pun sudah terjun ke lokasi longsoran.

Menurut Ganti, akan lebih baik jika pinggiran sungai dibronjong untuk menghindari terjadinya longsoran di masa depan.

"Di sini, kalau dilihat ya ada lah puluhan ribu (makam), tak hafal saya," katanya.

Pantauan Kompas.com di lapangan, hingga Rabu (20/4/2022) siang sejumlah warga masih berada di sekitar sungai menebangi bambu yang tumbang ke arah badan sungai.

Potongan bambu itu kemudian dihanyutkan di sungai yang dalamnya hanya sekitar 1 meter dalam keadaan normal.

Di sisi yang lain, dua orang tampak menggali kuburan yang bangunan betonnya sudah jatuh ke sungai.

Terlihat ada 2 jenazah yang sudah diangkat dari tempatnya dan akan direlokasi.

Baca juga: Tanah Bergerak di Blitar Sebabkan Jalan Amblas dan Dinding Rumah Warga Retak

Di saat yang sama, warga yang penasaran berkerumun di samping lokasi longsoran. Sebagian di antaranya merupakan kerabat dari jenazah yang akan direlokasi ke tempat yang lebih aman.

Untuk diketahui, TPU ini merupakan tempat perkuburan masyarakat beragama kristen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Medan
Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Medan
Nasdem Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Sumut

Nasdem Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Sumut

Medan
Perjalanan Kasus Tewasnya Siswa SMK di Nias yang Diduga Dianiaya, Kepsek Jadi Tersangka

Perjalanan Kasus Tewasnya Siswa SMK di Nias yang Diduga Dianiaya, Kepsek Jadi Tersangka

Medan
Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan

Medan
Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Medan
Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Medan
Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum 'Debt Collector' Ditangkap

Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum "Debt Collector" Ditangkap

Medan
Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Medan
Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Medan
Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Medan
Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Medan
Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Medan
Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com