Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganti Mobil Saat Tinjau Jalan Rusak Parah di Lampung, Jokowi: Perbaikan Diambil Alih Pemerintah Pusat

Kompas.com - 05/05/2023, 18:26 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Provinsi Lampung untuk meninjau kondisi sejumlah ruas jalan, pada Jumat (5/5/2023).

Salah satu ruas jalan yang ditinjau Jokowi pada kesempatan itu adalah ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kecamatan Kota Gajah-Seputih Raman-Seputih Banyak-Rumbia-Gaya Baru.

Dalam kesempatan itu, Jokowi didampingi oleh ketiga menterinya, yakni Menetri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Pernyataan Jokowi

Usai meninjau jalan tersebut, Jokowi menyatakan bahwa perbaikan jalan di wilayah Seputih Raman - Rumbia akan diambil alih oleh Pemerintah Pusat karena telah lama tidak diperbaiki.

"Karena ini memang sudah lama, akan diambil alih oleh Pemerintah Pusat," kata Jokowi, dikutip dari TribunLampung.com, Jumat (5/5/2023).

Jokowi menegaskan, kunjungannya tersebut bukan hanya meninjau kondisi jalan rusak, tetapi juga membawa semangat untuk memperbaikinya.

Baca juga: Mendag Zulhas soal Jalan Rusak: Saking Malunya, Kita Ajak Presiden ke Lampung

"Semangatnya adalah kita ingin memperbaiki jalan-jalan yang kita lihat baru saja tadi, baik jalan kabupaten, jalan provinsi, dan jalan kota (Lampung) yang rusak parah," ujar Jokowi.

Presiden ganti mobil

Ada momen unik ketika Jokowi meninjau ruas jalan di Lampung Tengah, Provinsi Lampung. Presiden sampai harus berganti mobil karena kendaraan yang ditumpangi sebelumnya kesulitan melewati jalan rusak.

Bahkan ada momen ketika mobil yang dinaiki Jokowi tersangkut di jalan berlubang yang tengah dilewati.

Deputi Bidang Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin mengatakan, terdapat indikator mobil yang menyala sehingga Jokowi terpaksa berganti kendaraan.

"Ini akhirnya terpaksa berganti mobil, ada indikator yang menyala, jadi pindah mobil. Tidak rusak, masih jalan, tapi ada indikator menyala. (Diganti) menggunakan (mobil) jenis Jeep," kata Bey, sebagaimana regional.kompas.com kutip dari Kompas TV, Jumat (5/5/2023).

Baca juga: Jokowi Gelontorkan Rp 800 Miliar untuk Perbaiki 15 Ruas Jalan Rusak di Lampung

Bey menjelaskan, kondisi jalan di Lampung memang terbilang parah. Bahkan untuk jarak pendek bisa memakan waktu 10-15 menit.

"Jalan pendek saja bisa 10-15 menit. Jadi kebayang kalau jalan panjang berapa lama dan itu betul-betul menghambat distribusi barang atau logistik," pungkasnya.

Sumber: Kompas.com (Editor: David Oliver Purba), Tribun Lampung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Medan
Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Medan
Nasdem Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Sumut

Nasdem Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Sumut

Medan
Perjalanan Kasus Tewasnya Siswa SMK di Nias yang Diduga Dianiaya, Kepsek Jadi Tersangka

Perjalanan Kasus Tewasnya Siswa SMK di Nias yang Diduga Dianiaya, Kepsek Jadi Tersangka

Medan
Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan

Medan
Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Medan
Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Medan
Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum 'Debt Collector' Ditangkap

Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum "Debt Collector" Ditangkap

Medan
Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Medan
Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Medan
Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Medan
Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Medan
Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Medan
Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com