Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Jalan Mirip Keramik di Medan Buat Puluhan Pengendara Motor Jatuh, Bobby Angkat Bicara

Kompas.com - 21/11/2023, 16:39 WIB
Rahmat Utomo,
Reni Susanti

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Video yang menyebutkan puluhan pengendara motor terjatuh saat melintasi simpang Jalan Sudirman, Kota Medan, viral di media sosial. Dalam video tersebut disebutkan penyebabnya karena aspal jalan diganti keramik.

Dilihat dari akun instagram @fakta.medan, tampak seorang pengendara motor berulang kali tergelincir saat berada di simpang jalan itu. Menurut perekam video, sudah banyak pengendara yang terjatuh saat melintasi tempat tersebut.

"Orang jatuh lagi, uda nggak betul ini uda berapa kali jatuh ini 18 orang berserak," ujar pria dalam video.

Baca juga: Jadwal Kereta Api Medan Siantar dan Harga Tiket Terbaru

Pantauan di lokasi, persimpangan jalan yang dimaksud kini ditutup. Jalan tersebut dijaga petugas Dinas Perhubungan Kota Medan dan polisi. 

Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengaku telah mengecek langsung persimpangan tersebut. Jalan tersebut sedang dilakukan pembetonan, namun belum selesai. 

"Kondisinya licin saya akui, tapi kita tanya ke Dinas SDABMBK memang itu belum selesai dikerjakan," ujar Bobby saat ditanya wartawan di DPRD Kota Medan, Selasa (21/11/2023).

Baca juga: Foto Viral Curhatan Istri Polisi Dianiaya Suaminya di Pekanbaru

Kata dia, saat pengerjaan lokasi jalan memang ditutup. Namun kemarin Pemkot Medan bersama polisi melakukan uji cobainternal. Saat itu terjadi miss komunikasi hingga akhirnya jalan bisa dilalui masyarakat.

"Kemarin ada miss komunikasi antara Polres dan Dishub dan SDABMBK itu, dibuka jalurnya, dibuka yang seharusnya belum dibuka. (Jadi) uji coba kemarin, yang dimintakan kemarin, bukan uji coba untuk dilalui oleh masyarakat," kata Bobby.

Lantaran pembangunan jalan belum selesai, sambung Bobby, hari ini simpang Jalan Sudirman kembali ditutup.

Berita yang beredar jalan tersebut berbahan keramik, itu tidak benar. Bahan utama jalan itu dari beton.

"Itu bukan keramik dan sudah disampaikan diinformasikan juga di sosmed Pemkot Medan dan dinas berkaitan, sudah menyampaikan itu bukan keramik," ujar Bobby

Menantu Presiden Joko Widodo itu juga menjelaskan, pembangunan jalan di simpang tersebut dilakukan sebagai area perlambatan.

"Di situ juga ada persimpangan ada traffic light juga, memang area perlambatan untuk memastikan rambu lalu lintas itu diikuti sebenarnya fungsinya, makanya kita buat di persimpangan. Ini konsep awal, namun juga kita sampaikan jangan asal membuat perlambatan nilai, estetika juga harus dipikirkan," pungkasnya. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com