Pria di Sumut Habisi Orang yang Baru Ditemuinya, Diduga karena Knalpot Brong

MEDAN, KOMPAS.com - Seorang remaja bernama Irgi Muhammad (16) dibunuh orang yang baru ditemuinya di Desa Janji, Kecamatan Bilah Barat, Kabupaten Labuhan Batu, Sumatera Utara.

Pembunuhan diduga gara-gara pelaku bernama Rico (21) tidak senang dengan knalpot brong sepeda motor yang ditumpangi korban.

Kasi Humas Polres Labuhanbatu, Iptu Parlando Napitupulu mengatakan, peristiwa bermula pada Selasa (31/10/2023). Awalnya sekitar pukul 03.00 WIB, korban bersama 3 temannya berboncengan dengan sepeda motor jenis Honda Beat, berknalpot brong.

Baca juga: Bus Jurusan Siantar-Medan Terbakar Saat Sedang Parkir di Tepi Jalan

Saat melintas di Simpang Aek Pala, Desa Janji, Kecamatan Bilah Barat, korban melihat pelaku Rico (21) dan temannya Alvin (23) berboncengan mengejar motor yang ditumpangi korban.

“Dimungkinkan karena (pelaku) tersinggung, akibat suara knalpot brong dari sepeda motor, yang dikemudikan teman korban Diki Setiawan. Kedua orang pelaku tersebut lalu mengejar dan langsung menyalip," ujar Parlando dalam keteranganya, Minggu (10/12/2023).

"(lalu) Sempat terjadi kejar-kejaran lagi, namun para pelaku sempat menghilang,” tambah Parlando.

Baca juga: Alasan Pelaku Jual Hasil Rampokan di Jawa Tengah Usai Bunuh Pria di Gresik

Parlando menjelaskan, saat korban berada di tanjakan jalan lintas Desa Janji, dari arah berlawanan kedua pelaku datang dengan sepeda motor. 

Dalam jarak 2 meter, pelaku melemar batu dan mengenai mata korban. Setelah itu, pelaku kabur.

"(Akibat serangan itu) korban tidak sadarkan diri dan terjatuh. Korban langsung dibawa oleh ketiga temannya ke Rumah Sakit Umum Elpi Al Azis, lalu dirujuk ke Rumah Sakit Umum Rantau Prapat. Setelah dirawat sekitar 15 hari, korban akhirnya meninggal dunia,” ungkap Parlando.

Polisi kemudian menyelidiki kasus ini. Setelah buron 1 bulan lebih, penyidik lalu mendapat informasi bahwa Rico ada di Desa Tani Makmur, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Kampar, Riau, Kamis (7/12/2023). 

“Keesokan harinya, Jum'at (10/12/2023), pelaku berhasil ditangkap di salah satu rumah warga di Desa Tani Makmur," ujar Parlando.

Saat diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya. Dia mengatakan, pelemparan batu tersebut dilakukan bersama Alvin, yang kini masih buron.

“Satreskrim Polres Labuhanbatu masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya dan kami mengimbau agar pelaku segera menyerahkan diri,” ujar Parlando

Pelaku Rico saat ini ditahan di Mapolres Labuhanbatu untuk proses hukum lebih lanjut.