Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Langkat Aniaya Penagih Utang Sambil Acungkan Parang

Kompas.com - 10/12/2023, 23:00 WIB
Rahmat Utomo,
Reni Susanti

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Video yang menunjukkan seorang pria menganiaya penagih utang wanita viral di media sosial. Peristiwa disebutkan terjadi di Desa Pematang Cengal Barat, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Dilihat dari akun twitter @KontenBerfaedah, tampak seorang pria berbaju merah menyerang korban yang berada di atas sepeda motornya. lelaki itu menebas motor korban dengan parang.

Lalu pelaku menjatuhkan korban sambil mengacungkan parangnya. Dia kemudian mengejar wanita lainnya yang merekam video.

Baca juga: Aniaya Istri hingga Buta, Supri Tewas Ditembak Polisi karena Acungkan Parang Saat Ditangkap

"Pak gila ya, tolong, woi gila tolong pak," ujar perekam video minta tolong.

Kasi Humas Polres Langkat, Iptu Rajendra Kusuma mengatakan, peristiwa dalam video viral itu terjadi Sabtu (9/12/2023).

Bermula saat korban DY (20) yang merupakan petugas koperasi, mendatangi rumah pelaku inisial S (46) untuk menagih utang istrinya.

Baca juga: Kronologi Oknum Polisi di Subang Aniaya Pelajar hingga Tewas, Korban Bawa Klewang, Diduga Akan Tawuran

"Korban datang ke rumah S, untuk menagih angsuran utang istri S yang selama 1 Minggu ini belum dibayar, dimana diketahui bahwa istri S memiliki utang di salah satu koperasi, simpan pinjam tempat korban DY bekerja,'' ujar Rajendra saat dihubungi Kompas.com, Minggu (10/12/2023) melalui telepon seluler.

Kata Rajendra saat DY mendatangi rumah S, ternyata istrinya sudah seminggu tidak berada di rumah.

"Pelaku S lalu menyampaikan agar DY langsung saja mencari istrinya ke rumah mertuanya. Karena korban DY tetap mempertanyakan masalah pembayaran utang istri S, pelaku emosi dan sempat terjadi pertengkaran mulut antara keduanya," ujar Rajendra.

Selanjutnya S mengusir mengusir DY, namun DY tidak mau pergi lantaran S tidak mau menjadi penjamin.

"Karena DY tetap tidak beranjak pergi, S emosi dan masuk ke dalam rumahnya untuk mengambil sebilah parang. Selanjutnya S kembali keluar rumah dengan nada emosi, S membacok sepeda motor korban, yang mengakibatkan sepeda motor korban rusak dan terjatuh bersama korban," ujar Rajendra.

Saat itu, S sempat bangkit dan berlari, namun kembali terjatuh saat dikejar DY.

"Pada saat terjatuh, S memukul pipi kanan DY dan memukul dada korban dengan menggunakan siku nya sehingga pipi kanan korban bengkak dan dadanya terasa sesak,'' ujar Rajendra.

Selanjutnya DY melaporkan peristiwa ini ke Polsek Tanjung Pura, polisi langsung bertindak dan menangkap pelaku.

"Pada hari itu juga pihak Polsek Tanjung Pura berhasil mengamankan pelaku berikut barang bukti untuk ditindak lanjuti," tutup Rajendra.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ternyata Bayi yang Diduga Diculik di Medan Dijual Ayahnya Rp 15 Juta

Ternyata Bayi yang Diduga Diculik di Medan Dijual Ayahnya Rp 15 Juta

Medan
Edy Daftar Pilkada Sumut di Perindo, Kenang Dukungan Hary Tanoe Saat Pilgub

Edy Daftar Pilkada Sumut di Perindo, Kenang Dukungan Hary Tanoe Saat Pilgub

Medan
BEM USU Demo UKT Naik, Ada Mahasiswa Nyaris Ngutang ke Pinjol untuk Bayar Kuliah

BEM USU Demo UKT Naik, Ada Mahasiswa Nyaris Ngutang ke Pinjol untuk Bayar Kuliah

Medan
Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Medan
Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Medan
Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

Medan
Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Medan
Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Medan
Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Medan
Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Medan
Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com