Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unpri Medan Tolak Penyelidikan Dugaan Temuan 2 Mayat, Minta Polisi Izin ke Pengadilan

Kompas.com - 12/12/2023, 09:05 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Pihak Universitas Prima Indonesia (Unpri) Medan, Sumatera Utara, sempat menolak kedatangan anggota Polrestabes Medan untuk menyelidiki terkait dugaan penemuan dua mayat di kampus tersebut, Senin (11/12/2023).

Sebelumnya, beredar video di grup WhatsApp yang diduga memperlihatkan dua mayat di dalam sebuah bak air di lantai 9 kampus Unpri Medan.

Baca juga: Beredar Video Penemuan 2 Mayat di Unpri Medan, Pihak Kampus Tolak Kedatangan Polisi

Kuasa hukum Unpri, Herman Brahmana mengatakan, pihak kampus belum mengizinkan petugas lantaran beberapa prosedur yang harus dilengkapi.

"Iya, memang benar polisi datang terkait video itu. Cuma saya minta harus sesuai prosedur. Prosedurnya itu izin dari ketua Pengadilan Negeri Medan," kata Herman, Senin.

Saat ditanyakan terkait dua jenazah di kampus Unpri, Herman mengaku tidak mengetahuinya.

"Saya juga enggak tahu, bapak (polisi) itu yang nunjukan tadi," ujar Herman.

Sebelumnya diberitakan, beredar di grup WhatsApp video yang memperlihatkan diduga ditemukan dua jenazah di lantai 9 Universitas Prima Indonesia (Unpri) Medan.

Polisi kemudian mendatangi lokasi, tapi dihalangi oleh pihak kampus.

Meski ditolak, polisi tetap masuk ke dalam gedung dan langsung menuju ke lokasi tempat dugaan dua mayat tersebut ditemukan.

Namun, lantai 9 gedung sudah dibersihkan, termasuk tidak ada lagi bak air tempat diduga jenazah berada.

Polisi kemudian menyisir beberapa ruangan lainnya. Namun, kondisi ruangan dalam keadaan terkunci.

Tidak menemukan apa pun pada Senin malam, polisi kembali mendatangi lokasi pada pada Selasa (12/12/2023) pagi.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kabar Penemuan 2 Mayat di UNPRI, Videonya Beredar, Polrestabes Medan Lakukan Penyelidikan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com