Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye di Medan, Prabowo: Masyarakat Indonesia Tak Mau Pemimpin Tukang 'Omon-omon'

Kompas.com - 13/01/2024, 15:11 WIB
Rahmat Utomo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com- Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto melakukan konsolidasi dengan relawan, masyarakat dan koalisi Indonesia maju (KIM) di Gedung Serbaguna, Deli Serdang, Sabtu, (13/1/2024).

Saat memberi sambutan dia terharu dengan dukungan masyarakat Sumatera Utara terhadapnya.

"Saya hari sangat terharu melihat sambutan yang diberikan ke saya, dari semenjak saya tiba di Bandara Kualanamu, sepanjang jalan begitu banyak pendukung yang menyambut saya luar biasa Sumatera Utara terima kasih," ujarnya.

Baca juga: Ganjar Perkenalkan Mantan Sekjen Kemenhan Era Prabowo sebagai Tim Pemenangan di Jatim

Kata dia dukungan ini, membuatnya semakin bersemangat untuk bertemu masyarakat.

"Saat saya jumpa dengan massa rakyat, saya bersentuhan dengan rakyat, saya mendapat tenaga baru, saya dapat energi baru, tambah mudah usia saya," katanya.

Dia kemudian menyinggung pernyataan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan yang saat debat capres, memberi nilai 11 dari 100 ke kementrian pertahanan dibawah pimpinan, Prabowo.

"Saya tambah semangat saya tambah gembira , dan saya mungkin nilai dari rakyat lebih dari nilai yang saya terima beberapa hari yang lalu di Jakarta. Di Jakarta saya diberi nilai 11 dari 100, tapi hari ini saya rasanya mendapat 99 dari 100," ungkapnya.

Prabowo juga mengatakan belakangan ini, banyak yang menasehatinya agar berpidato dengan sopan dan arif.

 

Baca juga: Prabowo Kampanye di Medan, Pendukung Teriak Tenang, Pak, Sumut bersama Bapak

Dia kemudian meminta saran pendukungnya apakah harus memenuhi saran tersebut.

"Jadi saya tanya kepada saudara, mau saya pidato dengan semangat atau yang baik. Saya akan pidato dengan semangat, karena kalian semangat saya harus tetap semangat,"ujarnya

Dalam sambutanya dia juga menegaskan bahwa rakyat tidak membutuhkan pemimpin yang hanya bicara saja atau omon-omon.

"Saya yakin dan percaya rakyat Indonesia tidak mau pemimpin yang tukang omon-omon, saya percaya rakyat Indonesia menghendaki pemimpin yang jujur, memimpin yang perkataan sesuai dengan perbuatannya. Apa yang diucapkan itu yang ada di hatinya," katanya

"Mau bicara etik, tapi tidak pantas untuk bicara etik, tapi aku gak sebut orangnya siapa lho," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ternyata Bayi yang Diduga Diculik di Medan Dijual Ayahnya Rp 15 Juta

Ternyata Bayi yang Diduga Diculik di Medan Dijual Ayahnya Rp 15 Juta

Medan
Edy Daftar Pilkada Sumut di Perindo, Kenang Dukungan Hary Tanoe Saat Pilgub

Edy Daftar Pilkada Sumut di Perindo, Kenang Dukungan Hary Tanoe Saat Pilgub

Medan
BEM USU Demo UKT Naik, Ada Mahasiswa Nyaris Ngutang ke Pinjol untuk Bayar Kuliah

BEM USU Demo UKT Naik, Ada Mahasiswa Nyaris Ngutang ke Pinjol untuk Bayar Kuliah

Medan
Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Medan
Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Medan
Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

Medan
Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Medan
Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Medan
Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Medan
Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Medan
Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com