Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Pelipat Suara Demo Honor Belum Dibayar, KPU Medan: Bukan Demo

Kompas.com - 27/01/2024, 06:27 WIB
Rahmat Utomo,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com- Video yang menyebutkan ribuan petugas pelipat surat suara Pemilu 2024 berunjuk rasa di Gudang Logistik KPU Medan heboh di media sosial. Mereka menyebut honor pekerjaannya belum dibayar KPU Medan.

Dilihat dari postingan akun instagram @suararakyatmedan, tampak para pekerja berkerumun di gudang logistik KPU di Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, pada Jumat (26/1/2024). Terlihat aparat kepolisian menjaga ketat, gudang logistik di tengah kerumunan massa.

Di narasi video, salah seorang pekerja bernama Nike mengatakan, warga melakukan pelipatan kertas sejak 6 Januari 2024 hingga 18 Januari 2024 lalu. Pekerja lalu meminta agar upah mereka segera dibayarkan karena perjanjian uang tersebut dibayar perhari, namun hingga kini belum ada kepastian.

Baca juga: Viral Snack Lelayu Saat Pelantikan KPPS Sleman, KPU RI Sempat Minta Konfirmasi

Terkait hebohnya video tersebut, Ketua KPU Medan Mutia Atiqah angkat bicara. Dia membantah bahwa warga berunjuk rasa.

"Nggak ada demo, jadi kalau demo harus pakai proses izin dong, jadi ngak ada demo," ujar Mutia saat dihubungi Kompas.com, melalui telepon seluler, Jumat (26/1/2024) malam.

Mutia lalu menjelaskan, kerumunan yang terjadi lantaran hari ini merupakan jadwal pembayaran bagi 1.200 pekerja sortir lipat surat suara Pemilu.

 

Mereka dibayar Rp 350 untuk satu lipatan surat suara legislatif dan Rp 250 untuk surat suara calon presiden.

"Pekerja sortir surat suara lipat KPU bekerja dari tanggal 6 Januari 2023 hingga 18 januari 2024. Nah pada saat tanggal 18 Januari 2024, kami KPU Kota Medan menyampaikan ke pekerja bahwa belum bisa melakukan pembayaran di tanggal 18 (Januari). Pembayaran (baru) bisa dilakukan nanti di tanggal (26/1/2024). Keputusan itu diterima oleh pekerja sortir lipat," ujar Mutia.

Karena itulah, kata Mutia, pada Jumat kemarin ribuan pekerja memadati gudang logistik KPU. Tak ayal kerumunan pun tidak bisa dihindarkan.

Baca juga: KPU Riau Ajukan Penambahan 38.000 Surat Suara

"Memang karena keramaian ya, di gudang logistik KPU Medan, sehingga orang harus menunggu proses administrasi yang disediakan KPU Kota Medan, oleh karena itu, mungkin karena ramainya menunggu ya, ada sajalah yang kurang sabar, ada sorak sorai," katanya.

Prinsipnya, kata Mutia proses pembayaran dilakukan hari ini juga, bahkanhingga pukul 22.30, warga masih mengantri menerima upahnya. Namun dia tidak merinci kenapa proses pembayaran dilakukan hingga larut malam.

"Proses pembayaran masih berlangsung, kita bayarkan sudah. Mulai banyak pembayarannya, mudah-mudahan selesai (hari ini) mereka tetap menerima upahnya sesuai dengan ketentuan," tutup Mutia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tunggak Pajak Rp 250 Miliar, Wali Kota Medan Segel Mall Centre Point

Tunggak Pajak Rp 250 Miliar, Wali Kota Medan Segel Mall Centre Point

Medan
Pemkot Medan Segel Mal Centre Point, Semua Pengunjung Tinggalkan Gedung

Pemkot Medan Segel Mal Centre Point, Semua Pengunjung Tinggalkan Gedung

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Medan
Mengenal Pantai Lagundri di Nias: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Mengenal Pantai Lagundri di Nias: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Medan
Karyawan SPBU di Deli Serdang Diduga Dianiaya Oknum Polisi, Dipaksa Mengaku Mencuri

Karyawan SPBU di Deli Serdang Diduga Dianiaya Oknum Polisi, Dipaksa Mengaku Mencuri

Medan
30 Warga di Serdang Bedagai Keracunan Makanan, Polisi Turun Tangan

30 Warga di Serdang Bedagai Keracunan Makanan, Polisi Turun Tangan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Medan
Namanya Masuk Radar Gerindra di Pilkada Sumut, Bobby: Kemungkinannya Ada

Namanya Masuk Radar Gerindra di Pilkada Sumut, Bobby: Kemungkinannya Ada

Medan
Bobby Buka Suara soal Penunjukkan Pamannya sebagai Plh Sekda Medan

Bobby Buka Suara soal Penunjukkan Pamannya sebagai Plh Sekda Medan

Medan
Bobby Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan karena Kepepet

Bobby Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan karena Kepepet

Medan
Bobby Lantik Kadis Sumber Daya Air Jadi Pj Sekda Medan Gantikan Pamannya

Bobby Lantik Kadis Sumber Daya Air Jadi Pj Sekda Medan Gantikan Pamannya

Medan
Geng Motor di Medan Rampok Warga, Mengancam dengan Parang dan Katapel

Geng Motor di Medan Rampok Warga, Mengancam dengan Parang dan Katapel

Medan
2 Wanita yang Jual Tanah Pemkot Medan Ditangkap Usai Buron 2 Tahun

2 Wanita yang Jual Tanah Pemkot Medan Ditangkap Usai Buron 2 Tahun

Medan
Heboh soal Pencandu Narkoba Bakar Rumahnya Sendiri, Polisi: Pelaku Gangguan Jiwa

Heboh soal Pencandu Narkoba Bakar Rumahnya Sendiri, Polisi: Pelaku Gangguan Jiwa

Medan
Balita di Medan Tewas Dianiaya Ayah Tiri, Ibu Kandung dan Paman Ikut Buang Jenazah

Balita di Medan Tewas Dianiaya Ayah Tiri, Ibu Kandung dan Paman Ikut Buang Jenazah

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com