Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Angkot di Medan yang Kejar Mobil Sambil Acungkan Besi Ditangkap

Kompas.com - 12/01/2022, 11:48 WIB
Dewantoro,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Sopir angkutan kota (angkot) yang viral akibat mengacungkan besi ke arah pengendara mobil Wuling di Jalan Flamboyan Raya, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan pada Jumat (7/1/2022) pagi akhirnya ditangkap.

Dikonfirmasi melalui telepon pada Rabu (12/1/2022) pagi, Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi membenarkan penangkapan tersebut.

Sopir angkot itu diketahui berinisial RS (35), warga Desa Tanjung Anom, Kecamatan Pancur Batu, Deli Serdang.

"Iya, sudah ditangkap. Intinya karena tidak saling menghormati sesama pengguna jalan. Dia mengacungkan besi. Bukan senjata tajam. Setelah ditangkap, dia meminta maaf," katanya.

Baca juga: 8 Tersangka Bentrokan di Kendari Ditahan, Polisi Buru Pelaku Pembunuh Sopir Angkot

Hadi tidak merinci waktu penangkapan namun sempat dilakukan pencarian.

Peristiwa itu, kata dia, bermula karena pengguna jalan tidak saling menghormati. Sopir angkot emosi karena diklakson-klakson oleh kendaraan lain.

"Sopir angkot ini emosi diklakson dari belakang, kemudian dikasih jalan. Mobil Wuling itu menyalip, katanya (pengendara mobil Wuling) sempat mengeluarkan kata-kata tidak baik, terus dikejar," katanya.

Kasus ini, kata Hadi, diselesaikan dengan baik-baik.

Sementara pengemudi mobil Wuling yang dikejar oleh sopir angkot berinisial RS itu, saat ini masih dicari oleh personel Sat Lantas.

"Kita selesaikan baik-baik. Enggak harus dipasal-pasalin," katanya.

Baca juga: Mabuk Minuman Beralkohol, Sopir Angkot Tikam Temannya di Kamar Kos

Video sopir angkot mengacungkan besi itu viral di media sosial Instagram. Di akun @medantalk, terlihat mobil angkot warna biru melaju di samping belakang mobil minibus warna hitam.

Terlihat sopir angkot itu mengacungkan besi sambil terus mengejar.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Medan Talk (@medantalk)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com