Baru Turun dari Mobil, Seorang Dokter di Medan Dijambret

MEDAN, KOMPAS.com - Setelah 20 kali beraksi di sejumlah titik di Kota Medan, Sumatera Utara, tiga orang jambret akhirnya berhasil ditangkap personel Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan.

Salah satu pelaku yang merupakan residivis, tewas setelah ditembak petugas karena mencoba melawan dan melarikan diri.

Kepala Satreskrim Polrestabes Medan Kompol M Firdaus mengatakan, ketiga pelaku pencurian dengan kekerasan itu berinisial MRA (21), FA (22), dan BS (27).

Baca juga: Enam Ibu Tempuh 12 Jam Perjalanan ke Medan demi Beli Minyak Goreng, Seorang Hanya Dapat 4 Liter

Ketiga jambret itu terakhir kali beraksi di Jalan KH Wahid Hasyim, Kota Medan, pada Jumat (21/1/2022).

Ketiga pelaku menjambret tas seorang dokter yang baru saja turun dari mobilnya depan di Ucok Durian.

Saat itu, pelaku yang menggunakan sepeda motor langsung memepet mobil korban dan seketika merampas tas yang dipegang oleh dokter itu.

"Kedua pelaku langsung lari membawa tas berisi uang tunai Rp 1 juta, ponsel, kartu identitas dan ATM. Korban lalu membuat laporan di Polsek Medan Baru," kata Firdaus saat dikonfirmasi, Jumat (18/2/2022).

Baca juga: Seorang Polisi di Pekanbaru Terluka Setelah Menabrak Motor Jambret

Ketika itu, aksi tersebut terekam kamera pengawas atau CCTV dan videonya viral di media sosial.

Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa MRA berperan sebagai joki dan kapten penjambretan, dan sudah beraksi sebanyak 20 kali.

Sementara itu, FA dan AD berperan sebagai pemantau.