TNI Temukan 3 Hektar Ladang Ganja di Mandailing Natal, Langsung Dibakar

MEDAN, KOMPAS.com - Anggota TNI menemukan ladang ganja seluas 3 hektar di Bukit Tor Sihite, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara, Kamis (21/9/2023).

Mereka kemudian langsung melakukan pemusnahan dengan cara membakarnya.

Kapendam I Bukit Barisan Kolonel Inf Rico J Siagian mengatakan, pengungkapan ini bermula dari laporan intelijen bahwa di lokasi kejadian banyak ditanami ganja.

Selanjutnya Komandan Korem 023/KS Kolonel Inf Lukman Hakim bersama anggotanya mengecek ke lokasi.

Menurut Rico, jalan menuju ladang ganja cukup berat.

Baca juga: Pengiriman 5 Kilogram Ganja Medan-Bali Digagalkan, 2 Residivis Ditangkap

"Setelah dua jam berkendara dari Kota Panyabungan menuju Desa Rantau Natas, Kecamatan Panyabungan Timur. Tim kembali melanjutkan pergerakan dengan jalan kaki selama enam jam, barulah lokasi ladang ganja ditemukan," ujar Rico dalam keterangannya, Sabtu (23/9/2023).

Setibanya di lokasi, kata Rico, tim menemukan ladang ganja seluas 3 hektar. Lahan itu ditanami sekitar 35.000 batang pohon ganja siap panen.

“Selanjutnya tim melaksanakan pemusnahan dengan cara dicabut dan dibakar. Pemusnahan sebagai bentuk komitmen TNI AD khususnya Korem 023/KS dalam rangka pemberantasan peredaran narkoba yang dapat merusak generasi bangsa,” ujar Rico.

Baca juga: Pelajar 17 Tahun di Kepahiang Nekat Jual Ganja untuk Tambahan Uang Jajan, Modal Pinjam dari Kakak

Terkait pelaku penanaman di ganja di bukit tersebut, Rico mengatakan, pihaknya masih menyelidiki temuan ini.

Di sisi lain pihaknya juga memberikan bantuan bibit pertanian kopi, jagung, pepaya california, pupuk cair kepada masyarakat.

"(Tujuannya) agar masyarakat beralih dari menanam ganja menjadi menanam tanaman yang bermanfaat dan tidak melanggar hukum," tandasnya.