Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penganiaya dan Pemerkosa Mahasiswi di Deli Serdang, Pecandu Narkoba

Kompas.com - 20/10/2023, 17:25 WIB
Rahmat Utomo,
Reni Susanti

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Polisi mengungkap kasus pemerkosaan mahasiswi inisial N (18) yang dilakukan anak pemilik kos di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa (17/10/2023).

Pelaku bernama Roby Hari Agus (24). Kini dia ditahan dan ditetapkan sebagai tersangka.

Kasatreskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir mengatakan, selain melakukan tindakan pidana, Roby pecandu narkoba. Bahkan sehari sebelum menjalankan aksi kejinya, Roby sempat mengkonsumsi narkoba jenis sabu.

Baca juga: Mahasiswi di Medan Diancam Pakai Pisau Lalu Diperkosa Anak Pemilik Kos

"Tersangka ini mengakui bahwa dia pengguna jenis narkoba jenis sabu. Sehari sebelum melakukan tindak pidana ini, yang bersangkutan baru selesai menggunakan narkotika jenis sabu," ujar Fathir kepada wartawan di Mapolrestabes Medan, Jumat (20/10/2023).

Fathir menjelaskan, peristiwa pemerkosaan terjadi saat korban baru pulang kuliah. Saat masuk ke kostnya di Jalan Padang Golf Kecamatan Pancur Batu, Deli Serdang, korban kaget melihat pelaku ada di kamarnya.

Baca juga: Polisi: Petugas Dishub di Medan Diduga Korban Pemukulan, Bukan Penusukan

 

Pelaku diduga masuk menggunakan kunci cadangan, sebab ibunya pemilik tempat kost korban.

"Kemudian dilakukan tindakan itu (pemerkosaan, penganiayaan, pencurian ponsel korban). Polrestabes Medan kemudian melakukan penyisiran dan menangkap tersangka," tutur Fathir.

Kini Roby ditahan di Polrestabes Medan untuk proses hukum lebih lanjut. Dia disangkakan dengan pasal berlapis.

"Pasal pencurian dengan kekerasan, kemudian pasal 285 KUHP. Pasal 6 huruf C tindak pidana kekerasan seksual, dengan ancaman pidana 12 tahun," ujar Fathir.

Untuk mengobati trauma korban, polisi membentuk tim khusus.

"Tim ini terdiri dari unit PPA Polrestabes Medan, bersama Dinas UPT Provinsi Sumut, bersama dengan tim psikolog Polda Sumut. Tim ini saat ini sedang bekerja untuk melakukan trauma healing terhadap korban," tutup Fathir

Sebelumnya diberitakan, teman korban berinisial FN mengatakan, pemerkosaan terjadi sekitar pukul 11.00.

Mulanya N baru pulang kuliah dan berencana beristirahat di kamar kostnya. Namun dia kaget ketika melihat pelaku keluar dari kamar mandi sambil membawa pisau.

Pelaku kemudian mengancam korban menggunakan pisau dan meminta korban menutup pintu. Saat itu N sempat melawan, namun mulutnya dibekap dan pelaku juga memukul korban. Selanjutnya pelaku memperkosa korban. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Medan
Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Medan
Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum 'Debt Collector' Ditangkap

Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum "Debt Collector" Ditangkap

Medan
Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Medan
Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Medan
Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Medan
Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Medan
Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Medan
Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Medan
Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Medan
Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Medan
Diduga Korupsi Biaya Pembangunan Puskesmas, Pejabat Dinkes Labusel Ditahan

Diduga Korupsi Biaya Pembangunan Puskesmas, Pejabat Dinkes Labusel Ditahan

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com