Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Tangis Ayah yang Kasus Pencabulan Anaknya Tak Diproses Polisi, Pelaku Ternyata Sudah Ditangkap

Kompas.com - 30/01/2024, 06:34 WIB
Rahmat Utomo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Video mengenai seorang pria menangis karena kasus pencabulan anak perempuannya yang berusia 7 tahun tidak ditangani polisi viral di media sosial.

Peristiwa disebutkan terjadi di Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Dilihat dari akun Instagram @rekam.medan, tampak ayah korban tersedu-sedu menangis di rumahnya yang terlihat berdinding bambu.

Ayah korban lalu berkata bahwa kasus anaknya belum ditangani lantaran dia miskin.

"Apakah kami orang yang miskin, tidak ditanggapi, kami orang yang tidak mampu, tidak ditanggapi. Anak saya menjadi korban, tetapi dibiarkan saja kami, tolonglah kami,'' ujar pria tersebut.

Baca juga: Kakek Asal Jepang Eks Narapidana Pencabulan 5 Anak di Bali Dideportasi

Sementara itu, dalam narasi video disebutkan, ayah korban melaporkan kasus pencabulan ini sejak 11 Januari 2024.

Hasil visum sudah diserahkan ke polisi. Pihaknya juga telah memberikan kesaksian, tetapi hingga Sabtu (27/1/2024) pelaku belum ditangkap.

"Diduga dua orang pelaku berusia kurang lebih 15 tahun dan satu orang lagi berusia 40 tahun," tulis narasi video.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Langkat AKP Rajendra Kusuma mengatakan telah menangkap seorang pelaku berinisial F (13).

Dia diciduk di Desa Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang, Senin (29/1/2024) sekitar 05.30 WIB.

Baca juga: Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur yang Kabur Ditangkap di Rumah Guru Spiritual

Rajendra belum memerinci kronologi penangkapan ataupun apakah ada tersangka lain. Penyelidikan disebutnya masih berlangsung.

Namun, dia memastikan polisi akan mengusut tuntas kasus ini.

"Sat Reskrim Unit PPA Polres Langkat dipastikan serius dalam menindaklanjuti laporan tersebut, hal ini terbukti dengan ditangkapnya tersangka F walaupun F sudah tinggal di rumah pamannya di Hamparan Perak," ujar Rajendra dalam keterangan tertulisnya, Senin (29/1/2024) malam.

Kata Rajendra, penangkapan pelaku dilakukan berdasarkan alat bukti visum dari korban.

Kini, pelaku masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Langkat untuk proses hukum lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan

Bobby Nasution Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan

Medan
Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Sederet Fakta Kasus Kepsek Aniaya Siswa SMK di Nias Selatan hingga Tewas

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Medan
Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Aksi Pria di Medan Ngaku TNI Berpangkat Mayjen, Palsukan Status Pekerjaan di KTP

Medan
Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum 'Debt Collector' Ditangkap

Diduga Hendak Merampok Pengendara Mobil di Sumut, 6 Oknum "Debt Collector" Ditangkap

Medan
Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Soal Kansnya Lawan Edy Rahmayadi di Pilkada Sumut, Ijeck: Kita Bersaing secara Sehat

Medan
Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Kepsek di Nias yang Diduga Aniaya Siswa sampai Tewas Ditahan

Medan
Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Soal Rekomendasi Golkar untuk Bobby di Pilkada Sumut, Ijeck: Saya Tegak Lurus atas Perintah Partai

Medan
Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Kabel Gardu PLN di Siantar Dicuri, Pelaku Pakai Atribut Teknisi Saat Beraksi

Medan
Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Maju pada Pilkada Sumut 2024, Ijeck: Bismillah...

Medan
Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Kronologi Pria Aniaya Kekasih hingga Tewas di Medan, Berawal dari Konsumsi Sabu dan Cemburu

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Cemburu, Pria di Medan Aniaya Kekasihnya hingga Tewas

Medan
Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Ingin Masukkan Kerabat ke Taruna Akmil, Pria di Medan Nekat Jadi Mayjen TNI Gadungan

Medan
Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Pabrik Miras Ilegal di Medan Digerebek, 3 Orang Ditangkap

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com