MEDAN, KOMPAS.com- Sebuah video yang menyebutkan oknum polisi memecahkan kaca mobil truk, viral di media sosial.
Peristiwa disebutkan terjadi di Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel), Sumatera Utara.
Dilihat dari akun Facebook Anjar Mara, terlihat kaca truk berwarna merah pecah, lalu pria yang berada di video mengatakan yang memecahkannya, oknum polisi yang sedang melakukan razia.
"Razia kaca dipecahkan ini, itu polisinya itu," ujar pria dalam video, sambil menunjuk polisi yang memecahkan kaca truk tersebut.
Baca juga: Suami Bacok Istri hingga Tewas di Sergai Sumut, Pelaku Coba Akhiri Hidup dengan Bunuh Diri
Kemudian salah seorang polisi yang melakukan razia mendekati sopir truk dan orang yang memvideokan.
"Kau enggak bisa bagus-bagus," ujar polisi dalam video.
"Bukan begitu pak, dia pun ngak bagus, kalau polisi bagus kita pun bagus," timpal pria yang memvideokan.
Polisi dalam video tersebut lalu meminta, agar pria yang merekam video untuk menghentikan perekaman.
"Sudah mati, matikan," ujar polisi dalam video tersebut.
Kapolres Labusel, AKBP Maringan Simanjuntak membenarkan perselisihan tersebut. Namun kata dia persoalan itu telah diselesaikan secara damai.
"Personel Satuan Lalu Lintas dan sopir mobil barang itu sudah saling memahami kekhilafannya dan sepakat untuk berdamai," ujar Maringan, dalam keterangannya Senin (12/2/2024).
Maringan mengatakan, peristiwa terjadi pada Kamis (8/2/2024), bermula saat petugas Satlantas Polres Labusel, Aipda Hilal Fajar Rambe sedang mengatur lalu lintas di Desa Pekan Tolan, Kecamatan Kampung Rakyat sekira, pukul 09.00 WIB.
"Ketika itu, Polantas tersebut mengatur arus lalin yang relatif ramai menggunakan tongkat bendera Flagman," ujar Maringan.