Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hirup Gas dari Sumur Geotermal, 101 Warga Mandailing Natal Dirawat

Kompas.com - 23/02/2024, 13:23 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

MANDAILING NATAL, KOMPAS.com - Aktivitas pengujian sumur proyek geotermal PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP), mengakibatkan sedikitnya 101 warga diboyong ke rumah sakit daerah setempat, Kamis (22/2/2024) malam.

Lokasi sumur proyek geotermal PT SMGP berada di Kecamatan Puncak Sorik Marapi, Mandailing Natal.

Sebanyak 101 orang yang dilarikan ke RS adalah warga Desa Sibanggor Julu dan Sibanggor Tonga, yang berada di dekat lokasi di sumur tersebut.

Baca juga: Diduga Keracunan Gas, 75 Warga Mandailing Natal Dilarikan ke RS

"Diduga disebabkan adanya aktivitas pembukaan lubang bor atau pengujian sumur V-01 (well test), di lokasi Wellpad V PT SMGP, yang mengakibatkan 101 warga Desa Sibanggor Julu dan Sibanggor Tonga mengalami pingsan, mual dan, muntah-muntah."

"Sehingga mereka dievakuasi menuju RSUD Panyabungan dan RS Permata Madina," ungkap Kepala Polisi Resor Madina AKBP Arie Paloh, Jumat (23/2/2024).

Arie menceritakan, kejadian berawal saat pihak perusahaan panas bumi (SMGP) melakukan kegiatan uji sumur (well test) V-01 di Wellpad V, Kamis pukul 11.00 WIB.

Tiba-tiba, sekitar pukul 18.45-19.00 WIB -saat aktivitas well test masih berlangsung- pihak perusahaan mendapat laporan dari warga Sibanggor Julu yang mencium bau busuk dan diduga kuat berasal dari aktivitas uji sumur yang sedang berlangsung.

"Mengetahui itu, sebagian masyarakat Desa Sibanggor Julu turun menuju Simpang Pos Pemantau Gunung Sorik Marapi yang berada di Desa Sibanggor Tonga untuk melakukan evakuasi diri," kata Arie.

Selanjutnya, sekitar pukul 19.10 WIB, masyarakat Desa Sibanggor Julu dan Sibanggor Tonga merasakan aroma bau busuk yang semakin menyengat.

Keadaan ini membuat masyarakat yang berada di lokasi merasakan mual, muntah hingga, bahkan hingga tidak sadarkan diri.

"Dan bersamaan pada kejadian arus PLN padam, sehingga membuat warga menjadi panik dan meminta bantuan mobil ambulans untuk melakukan evakuasi ke rumah sakit," ucap Arie.

Kemudian, warga dibawa ke RSUD Panyabungan dan RS Permata Madina untuk mendapatkan pertolongan medis.

"Dan sekitar pukul Pukul 19.15 WIB, kegiatan aktivitas well test sumur dihentikan oleh pihak perusahaan," kata Arie. (Penulis: Kontributor Padang Sidempuan, Oryza Pasaribu)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ternyata Bayi yang Diduga Diculik di Medan Dijual Ayahnya Rp 15 Juta

Ternyata Bayi yang Diduga Diculik di Medan Dijual Ayahnya Rp 15 Juta

Medan
Edy Daftar Pilkada Sumut di Perindo, Kenang Dukungan Hary Tanoe Saat Pilgub

Edy Daftar Pilkada Sumut di Perindo, Kenang Dukungan Hary Tanoe Saat Pilgub

Medan
BEM USU Demo UKT Naik, Ada Mahasiswa Nyaris Ngutang ke Pinjol untuk Bayar Kuliah

BEM USU Demo UKT Naik, Ada Mahasiswa Nyaris Ngutang ke Pinjol untuk Bayar Kuliah

Medan
Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Medan
Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Medan
Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

Medan
Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Medan
Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Medan
Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Medan
Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Medan
Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com