Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berawal Ejekan, Pemuda di Medan Tewas Dibunuh 3 Penjaga Pasar

Kompas.com - 10/05/2024, 16:32 WIB
Rahmat Utomo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com- Seorang pemuda bernama Syafril Ginting tewas dibunuh di Kelurahan Lau Cih, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu (28/4/2024) malam.

Pelakunya tiga penjaga pasar bernama Karnolius Tarigan (34), Samsul Bahri (35) dan Irwanta Sembiring (35).

Kapolsek Medan Tuntungan Iptu Christin Malahayati Simanjuntak mengatakan, peristiwa bermula saat para pelaku sedang berjaga di Depan Pos Pasar Induk Lau Cih.

Baca juga: Kedua Pihak Berdamai, Pengemudi Mercy Biang Kecelakaan di Medan Tak Ditahan

Kemudian tiba-tiba korban, bersama sekelompok temannya melintasi pos jaga dan mengejek ketiga pelaku.

Christin tidak merinci kalimat apa yang dilontarkan kelompok korban, namun disaat itu langsung terjadi pertikaian.

"Pertikaian itu berujung dibakarnya dua unit sepeda motor milik rekan-rekan dari kelompok terduga pelaku," ujar Christin dalam keterangan tertulisnya, Jumat (10/5/2024).

Selanjutnya kata Christin usai pembakaran becak, pelaku mencari korban dan teman temannya. Kebetulan korban ditemukan di sebuah rumah di sekitar lokasi kejadian.

"(Para pelaku ) menduga korban sebagai salah satu dari kelompok yang membakar sepeda motor tersebut, sehingga korban menjadi sasaran kekerasan yang berujung korban meninggal dunia usai ditusuk menggunakan senjata tajam," ungkap Christin.

Baca juga: Mobil HRV Hancur Tabrak Bak Truk di Tol Medan-Tebing Tinggi, 1 Tewas

Usai menjalankan aksinya pelaku melarikan diri dan ditangkap pada Kamis (2/5/2024) dan Jumat (3/5/2024) di Jalan Bunga Turi, Kelurahan Lau Cih, Kecamatan Medan Tuntungan.

Terhadap ketiga pelaku disangkakan dengan Pasal 338 atau 170 (3) KUHPidana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com