Mardohar menilai, yang dilakukan S telah membuat warga Medan resah.
"Dia itu mau merusak apa yang selama ini kita lakukan. Seolah-olah semua dibuatnya gampang. Kalau dia ada bukti negatif itu kan perlu diperiksa lagi, apakah dia sudah PCR atau yang lainnya. Yang jelas dia itu sudah buat masyarakat terganggu," ucap Mardohar.
Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial seorang pria di Medan, Sumatera Utara, mengaku positif Covid-19 dari hasil tes PCR yang dilakukan empat kali.
Namun, bukannya isolasi mandiri, pria yang diketahui berinisial S itu malah berwisata kuliner ke sejumlah tempat makan di Medan.
Pria ini bahkan dengan sengaja memvideokan kegiatannya tersebut. (Kontributor Medan, Daniel Pekuwali)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.