Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditelantarkan Ibu di Malaysia, Remaja 12 Tahun Ini Akhirnya Kembali ke Keluarga di Sumut

Kompas.com - 04/08/2022, 13:44 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

Sumber Antara

DELISERDANG, KOMPAS.com - Sejak lahir terlantar di Malaysia, remaja 12 tahun ini akhirnya pulang ke keluarga yang berada di Sumatera Utara.

Dikutip dari Antara, Rabu (3/8/2022), kepulangannya ke Indonesia difasilitasi oleh Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumatera Utara.

Subkordinator Perlindungan BP3MI Sumatera Utara Mohammad Fuat Wahyudi yang dikonfirmasi membenarkan perihal tersebut.

Baca juga: Gagal Mendarat di Nagan Raya karena Cuaca Buruk, Wings Air Kembali ke Kualanamu

Fuat mengatakan, remaja itu terlantar karena ibu kandungnya yang merupakan pekerja migran Indonesia (PMI) non prosedural dideportasi pemerintah Malaysia pada tahun 2012.

"Anak itu lahir di Malaysia pada 2010. Setelah selesai persalinan, ibunya menitipkan kepada ayah tirinya," terang Fuat.

Namun, ayah tirinya yang merawat sang anak belakangan mengidap penyakit skizofrenia.

"Lantaran ayah tiri sakit, gadis itu diasuh oleh pihak Pejabat Kebijakan Masyarakat (JKM) Daerah Jelebu, Negeri Sembilan, Malaysia dan ditempatkan di rumah kanak-kanak, semacam panti asuhan," jelasnya.

Pada 22 Juni 2022, pihak JKM Malaysia melalui suratnya meminta KJRI Johor Bahru mencari alamat orangtua gadis yang terlantar untuk dipulangkan.

"Dari KJRI meneruskan surat pencarian alamat kepada BP3MI. Dari situ, kita berkoordinasi dengan pemerintah Provinsi Sumut dan Pemkot Binjai mencari tahu di mana tempat tinggal. Akhirnya, diketahui bahwa gadis tersebut kediamannya di kota Binjai," sebutnya.

Baca juga: Awardee LPDP Enggan Pulang ke Indonesia, Wasekjen PBNU: Sistem Monitoring Lemah

Setelah itu, dia dipulangkan dengan maskapai Citilink QG-924 dan tiba di Bandara Kualanamu, Kabupaten Deliserdang pada Selasa, 2 Agustus 2022 sekitar pukul 16.00 WIB.

"Setibanya di tanah air, gadis dijemput pihak keluarga. Lalu dibawa pulang ke rumahnya," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com