Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembacokan Mantan Istri di Deli Serdang Direncakan, Pelaku Asah Parang Tiap Hari

Kompas.com - 20/09/2022, 19:36 WIB
Dewantoro,
Reni Susanti

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Pelaku pembacokan mantan istri di Jalan Bandar Labuhan, Desa Dagang Kerawan, Kecamatan Tanjung Morawa, Deli Serdang tertangkap. Perbuatan itu direncanakan karena sakit hati dan cemburu setelah cerai dengan korban.

Dikonfirmasi melalui telepon pada Selasa (20/9/2022) sore, Kapolresta Deli Serdang, Kombes Pol Irsan Sinuhaji menjelaskan, peristiwa terjadi pada Minggu (18/9/2022) pukul 09.00 WIB. 

Menurut Irsan, sebulan yang lalu telah keluar surat cerai dari pengadilan. 

"Menurut dia cemburu lah si mantan istrinya ini ada komunikasi dengan laki-laki lain. Tapi itu kan tidak kami dalami. Yang penting itu kan perbuatan hukumnya melakukan pembacokan hukumnya itu yang harus kami ungkap," ujarnya.

Baca juga: Viral Pria di Deli Serdang Bacok Wajah Mantan Istri di Pinggir Jalan, Polisi Kejar Pelaku

Irsan menjelaskan, pelaku yang berinisial S (51) itu telah mempersiapkan parangnya. Beberapa hari sebelum kejadian, setiap hari parang tersebut diasah.

Pelaku telah mempersiapkan perbuatan itu hingga pada hari kejadian pelaku berkeliling mencari mantan istrinya.

Saat itu korban baru pulang dari belanja dengan sepeda motornya. Tepat di depan Lapangan Peston, Tanjung Morawa, pelaku yang juga mengendarai sepeda motor mendekati korban.

Pelaku sempat menendang sepeda motor korban namun tidak jatuh.

Baca juga: Video Petani di Bandung Rusak Tanaman Sendiri Viral, Kecewa Harga Sayur Anjlok

"Pas dilihatnya gak jatuh, dia balik lagi, disamperinnya lagi langsung dikeluarkan parang dari tasnya, di situ dia bacok berkali-kali ke arah wajah dan kepala. Dia lari ditinggalkannya kereta dan korban sambil bawa parangnya, ke Lapangan Peston," tutur dia.

Akibatnya, korban mengalami luka di bagian kepala dan wajah. Di bagian wajahnya, terdapat luka robek memanjang.

Kondisi hari ini, korban menjalani operasi pada luka yang dideritanya.

Ditangkap di kebun sawit

Irsan mengatakan, pelaku yang merupakan penjaga sekolah itu ditangkap di salah satu kebun kelapa sawit perusahaan swasta di Tanjung Morawa. Pelaku belum sempat melarikan diri ke mana-mana.

"Kalo sudah pake parang (percobaan pembunuhan berencana). Orang dia bacok bertubi-tubi. Pasalnya 338 KUHP, pembunuhan berencana. Ancaman 15 tahun. Urin, positif (narkoba)," katanya.

Diberitakan sebelumnya, video penganiayaan terhadap seseorang di pinggir jalan viral di media sosial. Korban merupakan mantan istri pelaku. Perbuatan itu dilakukan di pinggir jalan. Pelaku tak peduli banyak saksi yang melihat.

Usai membacok istrinya, pelaku kemudian berlari ke arah sawah. Tertulis di unggahan itu, korban berinisial DD dan pelaku berinisial SMT.

Peristiwa itu terjadi pada pukul 09.00 WIB saat korban melintas di Jalan Bandar Labuhan, Desa Dagang Kerawan, Kecamatan Tanjung Morawa, Deli Serdang.

Saat itu, korban melintas dengan sepeda motornnya, dipepet pelaku yang juga mengendarai sepeda motor. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Predator Anak di Tapteng Ditangkap di Bekasi, Korban Berjumlah 8 Orang

Predator Anak di Tapteng Ditangkap di Bekasi, Korban Berjumlah 8 Orang

Medan
Prakiraan Cuaca di Medan Hari Ini, 7 Desember 2023: Malam Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca di Medan Hari Ini, 7 Desember 2023: Malam Hujan Lebat

Medan
Puting Beliung Tumbangkan Pohon di Taput: 4 Rumah Rusak, 1 Warga Tewas

Puting Beliung Tumbangkan Pohon di Taput: 4 Rumah Rusak, 1 Warga Tewas

Medan
Oknum Polisi yang Ditangkap TNI karena Miliki Sabu Divonis 4 Tahun Penjara

Oknum Polisi yang Ditangkap TNI karena Miliki Sabu Divonis 4 Tahun Penjara

Medan
Cerita Ayah di Medan Lihat Anaknya Kejang di Kamar Kos dalam Kondisi Mengenaskan, Korban Diduga Diperkosa

Cerita Ayah di Medan Lihat Anaknya Kejang di Kamar Kos dalam Kondisi Mengenaskan, Korban Diduga Diperkosa

Medan
Anjing Pelacak dan Penyelam Diturunkan untuk Cari 10 Korban Banjir Bandang dan Longsor di Humbahas

Anjing Pelacak dan Penyelam Diturunkan untuk Cari 10 Korban Banjir Bandang dan Longsor di Humbahas

Medan
Truk Masuk Jurang di Taput Saat Jalan Dilalui Mendadak Ambles, 1 Orang Tewas

Truk Masuk Jurang di Taput Saat Jalan Dilalui Mendadak Ambles, 1 Orang Tewas

Medan
Banjir dan Longsor di Humbahas Diduga Terjadi karena Pembalakan Liar

Banjir dan Longsor di Humbahas Diduga Terjadi karena Pembalakan Liar

Medan
Update Erupsi Gunung Marapi, 22 Pendaki Tewas, 13 Jenazah Telah Dievakusi

Update Erupsi Gunung Marapi, 22 Pendaki Tewas, 13 Jenazah Telah Dievakusi

Medan
Erupsi Gunung Anak Krakatau, PVMBG Ungkap Penyebabnya

Erupsi Gunung Anak Krakatau, PVMBG Ungkap Penyebabnya

Medan
Bocah 15 Tahun di Medan Meninggal Usai Diduga Diperkosa Sesama Pelajar, Korban Kejang di Kosan

Bocah 15 Tahun di Medan Meninggal Usai Diduga Diperkosa Sesama Pelajar, Korban Kejang di Kosan

Medan
Pemotor di Sergai Tewas Masuk Parit Usai Mabuk Tuak

Pemotor di Sergai Tewas Masuk Parit Usai Mabuk Tuak

Medan
Siswi SMK di Medan Diduga Meninggal Usai Diperkosa, Pelaku Ditangkap

Siswi SMK di Medan Diduga Meninggal Usai Diperkosa, Pelaku Ditangkap

Medan
Siswi SMK di Medan Tewas Diduga Usai Diperkosa di Indekos

Siswi SMK di Medan Tewas Diduga Usai Diperkosa di Indekos

Medan
Tim SAR Evakuasi 6 Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi, 3 Orang Meninggal Dunia

Tim SAR Evakuasi 6 Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi, 3 Orang Meninggal Dunia

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com