"Dugaan mungkin dari pedagang lain yang masih terpapar datang ke suatu lokasi, sehingga virus itu kembali tersebar," sebutnya.
Azfirman menuturkan, bahwa penyakit tersebut tidak dapat menular ke hewan lain maupun ke manusia.
Virus tersebut hanya menyerang hewan ternak babi saja.
Baca juga: Di Medan dan Deli Serdang, Ada 2000 Ekor Babi Mati Mendadak, Diduga karena Virus
Ketua Gerakan Peternak Babi Indonesia (GPBI) Heri Ginting mengatakan, sampai saat ini ada dua wilayah yang terpapar flu babi, yakni Kota Medan dan Kabupaten Deliserdang.
"Dari dua wilayah Kota Medan dan Deliserdang, sampai saat ini yang melaporkan kematian ternaknya sebanyak dua ribu ekor babi," katanya.
Dia berharap, pemerintah secepatnya mencarikan solusi maupun vaksin yang dapat menanggulangi virus penyakit pada ternak tersebut.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Wabah Flu Babi Kembali Mengganas, Balai Veteriner Medan Minta Hal Ini Dilakukan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.