Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahanan Polres Belawan Medan Tewas Terkena Seng Saat Coba Melarikan Diri

Kompas.com - 05/04/2023, 16:17 WIB
Rahmat Utomo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com- Seorang tahanan di Polres Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara, bernama Adi Putra, tewas terkena seng saat berusaha melarikan diri, Selasa (4/4/2023).

Videonya viral di media sosial, tampak Adi terkapar lalu dievakuasi sejumlah polisi.

Kejadian bermula saat polisi hendak menyerahkan Adi ke kejaksaan, karena berkas kasus pencurian dan kekerasan yang menjerat Adi, telah lengkap.

Baca juga: Tahanan Tewas di Penjara Polres Empat Lawang, Kompolnas Sebut Ada Unsur Kelalaian Petugas

Di tengah perjalanan mobil petugas sempat terjebak kemacetan di Jalan Lingkar, Pelabuhan Belawan.

Saat itulah, Adi menendang pintu mobil, lalu kabur ke arah Kelurahan Belawan II, Kecamatan Medan Belawan.

Polisi lalu mengejar dan melihat Adi menaiki atap rumah warga. Petugas kemudian memburunya, lalu Adi terjatuh dan dadanya terkena seng hingga akhirnya dia tewas.

Kapolres Belawan AKBP Joshua Tampubolon membenarkan Adi tewas saat melarikan diri.

"Iya betul," ujar Josua kepada Kompas.com, melalui pesan WhatsApp, Rabu (5/4/2023).

Baca juga: Kronologi Tahanan Kasus Hipnotis di RSUD Mamuju Kabur Setelah Mengelabui Petugas

Namun Joshua belum mendetailkan kronologi peristiwa tersebut. Dia masih berada di rumah Adi.

"Saya lagi di rumah duka, ini mau acara pemakaman," ujarnya singkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com