MEDAN, KOMPAS.com - Menghadapi kepadatan arus mudik di jalur Medan-Banda Aceh, Jembatan Wampu yang berada di Kabupaten Langkat bakal dioperasikan mulai Minggu (16/4/2023).
Dalam keterangan tertulis yang diterima Kamis (13/4/2023) pagi, Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak mengatakan, pihaknya terus mengecek kondisi infrastruktur menjelang menghadapi situasi arus mudik lebaran 2023 di wilayah perbatasan Sumatera Utara.
Saat memantau di jembatan yang merupakan jalur perlintasan Medan-Banda Aceh itu pada Rabu (12/4/2023) sore, Panca menegaskan, jembatan itu sudah dapat dioperasionalkan untuk menghadapi arus mudik dan arus balik lebaran.
Baca juga: Pelabuhan Tanjung Kalian Diprediksi Jadi Titik Macet Saat Arus Mudik, Pernah Antre 30 Jam
"Dari hasil peninjau saya, Jembatan Wampu pada Minggu (16/4) mendatang sudah dapat dioperasionalkan dalam menghadapi arus mudik lebaran 2023," katanya.
Dikatakannya, pembangunan Jembatan Wampu ini dikerjakan pihak Kementerian PUPR RI.
Pihaknya berharap operasional jembatan ini mampu mengatasi kepadatan volume kendaraan saat arus mudik di wilayah perbatasan Sumut-Aceh.
Baca juga: Pergerakan Mudik dan Libur Lebaran di NTB Diperkirakan 2 Juta Orang
Diketahui, lokasi dibangunnya jembatan, merupakan titik kemacetan parah yang menghubungkan dua provinsi, khususnya saat perayaan Idul Fitri.
"Tentunya dengan adanya Jembatan Wampu yang telah dibangun, kondisi akses jalur lalu lintas yang sebelumnya sempit kini menjadi lebar. Sehingga dapat mengantisipasi terjadi kemacetan arus lalu lintas pada Idul Fitri 2023," ujarnya.
Pihaknya telah mengundang Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Kementerian PUPR membahas persiapan sarana infrastruktur menjelang lebaran Idul Fitri 2023.
Nantinya, Ditlantas Polda Sumut bersama Dishub, PUPR, untuk turun memetakan kondisi jalan dan perlintasan.
Apabila ada jalan yang rusak menjelang lebaran 2023 sudah siap diperbaiki.
"Untuk akses Jalan Tol Dolok Merawan, Sinaksak (Siantar) serta Tol Indrapura (Langkat) diharapkan menjelang Idul Fitri 2023 sudah bisa digunakan," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.