Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaksa Peras Keluarga Tersangka Rp 80 Juta, Kejati Sumut Periksa 3 Saksi

Kompas.com - 17/05/2023, 06:15 WIB
Rahmat Utomo,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Utara (Sumut) telah memeriksa 3 saksi terkait kasus jaksa EKT yang diduga memeras keluarga tersangka narkoba berinisial MRR (25) senilai Rp 80 juta, Selasa (16/5/2023). 

 

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Sumut Yos A Tarigan mengatakan, ketiga saksi yang diperiksa itu adalah MRR, orangtua MRR berinisial S, dan kuasa hukum keluarga Tomy Faisal Pane. 

Pemeriksaan para saksi itu dilakukan sejak pukul 10.30 Wib hingga 17.00 Wib.

Baca juga: Duduk Perkara Oknum Jaksa di Batu Bara Peras Keluarga Tersangka Rp 80 Juta

"Tim Pengawasan Kejati Sumut yang turun ke Kisaran, Asahan untuk menemui langsung orang tua MRR, bernama Sarilita (SL) yang sedang dalam kondisi sakit. Tim Pengawasan meminta keterangan terkait kronologis pertemuan Sarlita dengan EKT seperti yang viral dalam video tersebut," ujar Yos dalam keterangannya.

Baca juga: Selain oleh Jaksa, Keluarga Tersangka di Batu Bara Mengaku Juga Diperas 3 Oknum Polisi

Sebelumnya, Kejati Sumut juga memeriksa memeriksa EKT selama 8 jam pada Senin (15/5/2023). Namun terkait hasil pemeriksaannya, Yos masih enggan menjelaskan secara detail. 

"Untuk perkembangan selanjutnya terkait penanganan permasalahan ini akan segera diinformasikan. Karena saat ini tim Pengawasan sedang mendalami hasil keterangan dari terlapor dan pelapor serta pihak-pihak yang ikut terlibat." katanya.

Kronologi kasus 

Kasus dugaan pemerasan EKT berawal dari pengaduan S soal penangkapan MRR terkait kepemilikan narkoba. Penangkapan terjadi pada 12 Januari 2023.

S lalu menceritakan kejadian ini ke tetangganya yang merupakan anggota Polres Batu Bara, berinisial Aiptu FZ. 

Aiptu FZ lalu mengarahkan korban untuk berjumpa dengan jaksa EKT agar kasus anaknya bisa dibantu. Saat itu EKT awalnya meminta kepada S uang Rp 100 juta. Namun akhirnya turun menjadi Rp 80 juta.

"Ibu itu kan kaget, langsung ditodong 100 juta, lalu oknum jaksa itu bilang udahlah Rp 80 juta lah net, terus langsung minta DP (uang muka), nya hari itu juga, jaksanya," ujar Tomy.

Menurut EKT, jika uangnya tidak diberikan, anaknya akan dikenakan pasal sebagai pengedar narkoba, padahal S meyakini bahwa anaknya hanya sebagai pengguna narkoba.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Diwakili Pamannya, Bobby Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PAN

Diwakili Pamannya, Bobby Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PAN

Medan
Bukit Kubu di Berastagi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Harga Tiket

Bukit Kubu di Berastagi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Harga Tiket

Medan
Namanya Masuk Radar Gerindra pada Pilkada Sumut, Bobby: Kemungkinannya Ada

Namanya Masuk Radar Gerindra pada Pilkada Sumut, Bobby: Kemungkinannya Ada

Medan
Bobby Segel Mall Center Point karena Tunggak Pajak Rp 250 Miliar

Bobby Segel Mall Center Point karena Tunggak Pajak Rp 250 Miliar

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Mantan Wagub Sumut Ambil Formulir Cagub di Partai Gerindra

Mantan Wagub Sumut Ambil Formulir Cagub di Partai Gerindra

Medan
Sopir Diduga Ngantuk, Bus Tabrak 2 Pejalan Kaki hingga Tewas di Toba

Sopir Diduga Ngantuk, Bus Tabrak 2 Pejalan Kaki hingga Tewas di Toba

Medan
Pantai Pondok Permai di Sumut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Pantai Pondok Permai di Sumut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Medan
Videonya Viral, Bidan Rumah Sakit di Medan yang Remehkan Pasien Dipecat

Videonya Viral, Bidan Rumah Sakit di Medan yang Remehkan Pasien Dipecat

Medan
Disentil Bobby, Anggota Dishub Medan Cabut Laporan Polisi terhadap Pedagang Martabak

Disentil Bobby, Anggota Dishub Medan Cabut Laporan Polisi terhadap Pedagang Martabak

Medan
Pakai Spektrometer, 5 Hektar Ladang Ganja Ditemukan di Sumut

Pakai Spektrometer, 5 Hektar Ladang Ganja Ditemukan di Sumut

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Maju Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi Daftar ke 8 Partai, Terakhir Hanura

Maju Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi Daftar ke 8 Partai, Terakhir Hanura

Medan
Petugas Dishub Medan Polisikan Pedagang Martabak, Bobby Minta Laporan Dicabut

Petugas Dishub Medan Polisikan Pedagang Martabak, Bobby Minta Laporan Dicabut

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com