Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Bersihkan Sumur, Warga Musi Rawas Tewas Diduga Akibat Gas Beracun

Kompas.com - 03/06/2023, 12:52 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Jumadi (50), penggali sumur asal Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Sumatra Selatan (Sumsel), meninggal dunia akibat terjebak di dalam sumur, pada Jumat (2/6/2023) siang sekitar pukul 14.30 WIB.

Tim SAR gabungan pun baru bisa mengevakuasi jasad korban enam jam kemudian, tepatnya pada pukul 21.05 WIB.

Petugas sempat mengalami kesulitan untuk mengevakuasi jasad korban. Pasalnya, ukuran sumur cukup kecil dan mengandung racun.

Kronologi kejadian

Kasatreskrim Polres Lubuklinggau, AKP Robi Sugara mengatakan, kejadian bermula ketika anggota Polres Musi Rawas, Hedi Wijaya (38), mencium aroma tak sedap di sekitar rumahnya yang diduga berasal dari bangkai hewan di dalam sumur.

Istrinya, Nining (37), kemudian menanyakan kepada temannya perihal orang yang bisa membantunya menguras sumur.

"Nining mengatakan sumur di rumahnya tercium bau diduga ada bangkai hewan," kata Robi, dikutip dari TribunMedan.com, Sabtu (3/6/2023).

Baca juga: Asmara Berakhir Kandas, Pemandu Karaoke Tewas Dianiaya Kekasih

Teman Nining pun kemudian menelepon suaminya, Tukimin, beserta korban untuk memberitahukan pekerjaan menguras sumur milik Nining dan Hedi.

Tukimin beserta korban pun tiba di lokasi kejadian pada sekitar pukul 14.00 WIB.

"Tiba di kediaman Hedi Wijaya dan Nining, seperti biasa, korban Jumadi menyiapkan tali yang dia bawa lalu diikatkan ke kayu, sedangkan Tukimin menggali tanah yang disiapkan untuk mengubur binatang yang berada di dalam sumur," ujar Robi.

Setelah semuanya siap, korban turun ke sumur dengan menggunakan tali, namun tak lama berselang dia terperosok ke dasar sumur karena pegangannya pada tali lepas.

Diduga menghirup gas beracun

Menurut keterangan saksi, korban langsung tenggelam diduga karena menghirup gas beracun di dalam sumur.

Tim SAR yang menerima laporan tersebut, langsung meluncur ke lokasi. Dugaan adanya gas beracun diperkuat ketika Tim SAR memasukkan seekor ayam ke dalam sumur lalu tak lama kemudian ayam itu mati.

Baca juga: Balita Dititipkan ke Pasutri di Sidoarjo, Berakhir Tewas Dianiaya

Bahkan, salah satu anggota Tim SAR sempat pingsan saat berusaha mengevakuasi korban dan langsung dilarikan ke RS Siti Aisyah.

Tidak ada tanda-tanda kekerasan

Usai berhasil dievakuasi, jasad korban pun langsung dibawa ke RS Siti Aisyah untuk menjalani pemeriksaan.

"Hasil pemeriksaan medis di RS Siti Aisyah tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada korban, sehingga dugaan awal korban menghirup gas beracun yang mengakibatkannya meninggal dunia," ungkapnya.

Sementara itu, pihak keluarga korban juga sudah menyatakan ikhlas dan menerima kejadian ini sebagai musibah murni dan tidak bersedia dilakukan tindakan otopsi terhadap jenazah korban.

"Jenasah korban sudah diserahkan ke keluarga, untuk dimakamkan semalam," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
BMKG Deteksi 3 Titik Panas di Sumatera Utara

BMKG Deteksi 3 Titik Panas di Sumatera Utara

Medan
Jabatan Plh Sekda Medan Paman Bobby Dievaluasi Setelah 10 Hari Kerja

Jabatan Plh Sekda Medan Paman Bobby Dievaluasi Setelah 10 Hari Kerja

Medan
Edy Rahmayadi Ambil Formulir Bakal Calon Gubernur Sumut dari Nasdem

Edy Rahmayadi Ambil Formulir Bakal Calon Gubernur Sumut dari Nasdem

Medan
Karyawan Shell Medan Demo pada Hari Buruh, Tuntut Pesangon

Karyawan Shell Medan Demo pada Hari Buruh, Tuntut Pesangon

Medan
Paman Bobby Buka Suara Usai Ditunjuk Keponakannya Jadi Plh Sekda Kota Medan

Paman Bobby Buka Suara Usai Ditunjuk Keponakannya Jadi Plh Sekda Kota Medan

Medan
Paman Bobby Jadi Plh Sekda Medan, Wakil Walkot: Saya yang Mengusulkan

Paman Bobby Jadi Plh Sekda Medan, Wakil Walkot: Saya yang Mengusulkan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Hendak Selundupkan Sabu ke Kendari, Seorang Pria Ditangkap di Bandara KNIA

Hendak Selundupkan Sabu ke Kendari, Seorang Pria Ditangkap di Bandara KNIA

Medan
2.801 Kursi di USU Diperebutkan 37.169 Peserta UTBK-SNBT

2.801 Kursi di USU Diperebutkan 37.169 Peserta UTBK-SNBT

Medan
Bandara Silangit Ternyata Sudah Tak Layani Penerbangan Internasional sejak Pandemi Covid-19

Bandara Silangit Ternyata Sudah Tak Layani Penerbangan Internasional sejak Pandemi Covid-19

Medan
Status Internasional Bandara Silangit Dicabut, Ini Dampaknya bagi Danau Toba

Status Internasional Bandara Silangit Dicabut, Ini Dampaknya bagi Danau Toba

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Medan
Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com