Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rem Blong, 1 Pekerja Lokal Tewas Terhimpit Truk di Proyek PLTA Batangtoru

Kompas.com - 18/12/2023, 20:13 WIB
Oryza Pasaribu,
Farid Assifa

Tim Redaksi

TAPANULI SELATAN, KOMPAS.com - Kecelakaan kerja yang merenggut nyawa kembali terjadi di lokasi proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Batangtoru, Tapanuli Selatan (Tapsel), Kamis (14/12/2023).

Satu pekerja lokal tewas terhimpit mobil ketika berusaha menyelamatkan diri saat truk yang dikendarainya mengalami blong rem.

"Benar, kejadiannya pada Kamis 14 Desember 2023 kemarin. Dan akibat kejadian itu, korban yang merupakan sopir dan pekerja lokal meninggal dunia," ungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Tapsel, AKP Rudy Saputra saat dihubungi lewat sambungan ponsel, Senin (18/12/2023).

Baca juga: Truk Tambang Timpa Motor di Parung Panjang, Ibu dan Anak Tewas

 

Rudy mengatakan, kecelakaan tersebut menimpa Dedi Anto Hutasuhut (45), seorang tenaga kerja lokal PT SAE (subkontraktor), warga Desa Sisipa, Kecamatan Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan, di R3 K4+500, lokasi proyek pembangunan PLTA Batangtoru.

Saat itu, korban hendak melakukan dumping (pembuangan) material dari Adit-2 (akses terowongan), mengendarai truk jenis Howo bernomor Pintu 821.

Tiba-tiba saat di lokasi kejadian dengan kondisi jalan menurun, truk yang dikendarai korban bergerak maju. Korban berusaha mengendalikan truknya, namun kehilangan kendali dan terbalik.

"Korban sempat melompat ke luar ke bagian kanan untuk menghindar, namun truk terbalik dan menimpa korban. Dan diduga akibat rem mobil yang blong," ujar Rudy.

Rudy mengatakan, setelah mendapat kabar kejadian itu, tim evakuasi dari PLTA Batangtoru segera menuju lokasi menggunakan 1 unit eksavator untuk menggeser badan truk yang menimpa korban.

Baca juga: Kronologi Truk Tambang Tewaskan Ibu dan Anak di Parung Panjang Bogor, Polisi Jelaskan Penyebabnya.

 

"Setelah berhasil dievakuasi, jenazah korban langsung dibawa ke RSUD Sipirok. Selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarganya di Batangtoru," ujar Rudy.

Rudy menjelaskan, pihaknya masih menyelidiki kejadian tersebut.

"Dugaan sementara kecelakaan kerja, untuk adanya dugaan kelalaian kerja masih kita lakukan penyelidikan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
Diwakili Pamannya, Bobby Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PAN

Diwakili Pamannya, Bobby Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada Sumut di PAN

Medan
Bukit Kubu di Berastagi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Harga Tiket

Bukit Kubu di Berastagi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Harga Tiket

Medan
Namanya Masuk Radar Gerindra pada Pilkada Sumut, Bobby: Kemungkinannya Ada

Namanya Masuk Radar Gerindra pada Pilkada Sumut, Bobby: Kemungkinannya Ada

Medan
Bobby Segel Mall Center Point karena Tunggak Pajak Rp 250 Miliar

Bobby Segel Mall Center Point karena Tunggak Pajak Rp 250 Miliar

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Mantan Wagub Sumut Ambil Formulir Cagub di Partai Gerindra

Mantan Wagub Sumut Ambil Formulir Cagub di Partai Gerindra

Medan
Sopir Diduga Ngantuk, Bus Tabrak 2 Pejalan Kaki hingga Tewas di Toba

Sopir Diduga Ngantuk, Bus Tabrak 2 Pejalan Kaki hingga Tewas di Toba

Medan
Pantai Pondok Permai di Sumut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Pantai Pondok Permai di Sumut: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Medan
Videonya Viral, Bidan Rumah Sakit di Medan yang Remehkan Pasien Dipecat

Videonya Viral, Bidan Rumah Sakit di Medan yang Remehkan Pasien Dipecat

Medan
Disentil Bobby, Anggota Dishub Medan Cabut Laporan Polisi terhadap Pedagang Martabak

Disentil Bobby, Anggota Dishub Medan Cabut Laporan Polisi terhadap Pedagang Martabak

Medan
Pakai Spektrometer, 5 Hektar Ladang Ganja Ditemukan di Sumut

Pakai Spektrometer, 5 Hektar Ladang Ganja Ditemukan di Sumut

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Maju Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi Daftar ke 8 Partai, Terakhir Hanura

Maju Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi Daftar ke 8 Partai, Terakhir Hanura

Medan
Petugas Dishub Medan Polisikan Pedagang Martabak, Bobby Minta Laporan Dicabut

Petugas Dishub Medan Polisikan Pedagang Martabak, Bobby Minta Laporan Dicabut

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com