Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sembako yang Dicuri dari Rumah Dinas Bobby Seharusnya Dibagikan ke Masyarakat

Kompas.com - 27/05/2024, 18:35 WIB
Rahmat Utomo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com-Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan, bahan pangan yang dicuri dari rumah dinasnya merupakan paket bantuan sosial. 

Barang itu bukan untuk keperluan harian Bobby, tapi untuk dibagikan ke masyarakat.

"Sembako yang hilang ini, bukan untuk konsumsi dalam rumah dinas, ini sembako yang ingin dibagikan ke masyarakat contohnya jumlahnya (sudah) terdata. Ini bukan sembako, beras, minyak sayur, yang akan (digunakan) sebagai wali kota. Sembako ini untuk dibagikan (ke masyarakat), bungkusnya juga ada," ujar Bobby saat ditanya wartawan di Pemko Medan, Senin (27/5/2024).

Baca juga: 3 Terduga Pencuri di Rumah Dinas Bobby Dibebaskan dari Tahanan

Pencurian ini terungkap saat Bobby bersama jajarannya sedang membungkus barang-barangnya di Rumah Dinas Wali Kota Medan

Kegiatan itu dilakukan karena masa dinas menantu Presiden Joko Widodo itu akan segera usai.

Saat itu ditemukan sejumlah sembako yang seharusnya diperuntukkan ke masyarakat hilang.

"Rupanya kemarin ada barang Pemko yang tidak terlihat atau hilang, tapi saya serahkan kepada Pemko Medan (jadi) kalau barang pribadi walikota yang hilang saya nyatakan tidak ada," ujarnya.

"Jadi kalau dibilang barang pribadi Bobby Nasution yang hilang, saya nyatakan enggak ada. Apalagi ada yang bilang miliaran. Kalau uang miliaran (hilang), saya rasa saya sendiri yang melaporkannya," tambah Bobby.

Baca juga: Kronologi Pencurian Sembako di Rumah Dinas Bobby Nasution

Soal pelaporan ke polisi, disebut untuk kebutuhan administrasi.

"Misalnya kita sudah tetapkan ada 100 (sembako) orang yang akan menerima bantuan, tiba-tiba hilang 10 atau 20 (paket sembako hilang) bukan kehilangan 1 atau 2 ya, tentu jumlah penerimanya akan berkurang atau siapa penanggung jawabnya itu," ujar Bobby.

"Nah ini yang diperlukan oleh pemerintah sebagai administrasi, enggak bisa asal-asalan," tambahnya.

 

Sebelumnya, ramai narasi uang miliaran rupiah milik Bobby Nasution hilang.

Dalam video dinarasikan, uang itu hilang saat Bobby pergi umrah. Akibat kejadian tersebut, pekerja di rumah dinas Bobby pun dipecat.

Setelah dikonfirmasi, Kasi Humas Polrestabes Medan Iptu Nizar Nasution mengatakan, laporan yang masuk bukan kehilangan uang miliaran rupiah, melainkan pencurian sembako.

Baca juga: Ramai soal Uang Miliaran di Rumah Dinas Bobby Nasution Diduga Hilang, Polisi: Hanya Sembako

Ketiga tersangka dalam dugaan pencurian ini berinisial ES (42), ADD (44) dan AS. Mereka merupakan warga Kabupaten Deli Serdang.

Dugaan pencurian ini dilaporkan pada 12 Mei 2024.

Dari para tersangka, polisi menyita barang bukti berupa beras, minyak goreng, gula dan peralatan dapur berupa piring, kompor sendok dan garpu dengan total kerugian Rp 3 juta.

Para pelaku mengambil barang curian yang berada di garasi pada malam hari, saat penjaga rumah sedang tertidur.

Pencurian itu diketahui setelah Kepala Rumah Tangga di Rumah Dinas Wali Kota Medan menemukan stok barang yang mendadak berkurang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com