Kapolrestabes Medan Ungkap Kronologi Penganiayaan terhadap Bripda Kevin

MEDAN, KOMPAS.com - Anggota kepolisian dari Polrestabes Medan, Bripda Kevin dianiaya sejumlah orang ketika dia sedang berupaya mengamankan seorang terduga pelaku penyekapan, di Jalan H Misbah, Kota Medan.

Kepala Polrestabes Medan, Kombes Teddy Marbun mengatakan, penganiayaan terjadi pada Selasa (11/6/2024).

Pagi itu, Bripda Kevin sedang sarapan pagi bersama empat personel lainnya di sebuah warung.

Tiba-tiba, seorang pria bernama Muhammad Reza (20) datang dan mengaku menjadi korban penyekapan. Bripda Kevin memberikan respons, dan menanyai Reza lebih jauh.

Baca juga: Polisi Dalami Jaringan Narkoba Pria Balikpapan yang Ngaku Disekap di Medan

"Reza melaporkan, dia disekap tadi malam oleh sekelompok orang," kata Teddy saat diwawancarai di Polsek Medan Kota, Rabu (12/6/2024) kemarin.

"Saat menyampaikan itu, si Reza melihat orang yang menyekap itu datang menghampirinya, inisialnya B," sambung dia. 

Mendapati hal itu, Bripda Kevin pun langsung mengamankan B. Tak lama, teman-teman B datang ke lokasi kejadian. Percekcokan yang berujung perkelahian pun terjadi.

"Saat anggota kami mengamankan B (yang menyekap Reza), sekelompok masyarakat bersama pelaku lainnya membantu B untuk lepas."

"Sehingga terjadilah penganiayaan terhadap anggota kami (Bripda Kelvin)," sebut Teddy.

Bripda Kevin mengalami sesak napas dan mendapati sejumlah luka lebam di tubuh, dan dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara, Medan. Sementara itu, B berhasil melarikan diri.

Setelah itu, personel dari Satreskrim Polrestabes Medan dan Polsek Medan Kota melakukan penyelidikan di lokasi.

Alhasil, seorang pelaku diringkus berinisial DA (25). Malam harinya, seorang pelaku lagi ditangkap, inisial M (47).

"Ada tiga lagi tersangka lain yang diburu, inisial J, K, dan, B," sebut Teddy.

Baca juga: Kronologi Polisi Dikeroyok Saat Lerai Perkelahian di Kampung Bule Batam

Sementara itu, Kasat Lantas Polrestabes Medan Kompol Andika Temanta Purba menyebut, kini kondisi kesehatan Bripda Kevin yang bertugas di Unit Turjawali Satlantas Polrestabes Medan sudah pulih.

"Setelah peristiwa pengeroyokan itu, Bripda Kevin dirawat karena mengalami luka ringan seperti cakaran warga," kata Andika kepada Kompas.com melalui saluran telepon, kemarin.

"Jadi kalau kesehatannya sudah pulih. Kami suruh istirahat saja dulu," ucap Andika.