Coki dijewer lalu diusir
Edy kemudian menjewer telinga Coki hingga sebagian hadirin bertepuk tangan.
Namun tawa hadirin berubah menjadi hening ketika Coki diusir oleh Edy.
"Sudah, pulang. Ta usah dipakai lagi. Kalu langsug keluar. Tak usah lagi di sini," tegas Edy.
Baca juga: Sepucuk Surat dari Pencuri Uang Kotak Amal Masjid
Setelah itu, Edy meminta KONI dan Dispora untuk mengevaluasi cabang olahraga biliar.
"Evaluasi. Kadispora, Ketua KONI. Yang tak pantas, tak usah (dipakai lagi)," ujarnya.
Edy mengatakan, Sumut membutuhkan orang-orang yang siap berjuang demi memberikan prestasi yang terbaik.
Terlebih pada tahun 2024, Sumut akan menjadi tuan rumah PON bersama Aceh.
"Saya terpaksa berlakukan tegas. Apalagi dia seorang pelatih," kata Edy dikutip dari TribunMedan.com.
Usai kejadian itu, video Edy menjewer dan mengusir pelatih biliar beredar cepat di sejumlah grup WhatsApp.
Baca juga: Bawa Sembako untuk Korban Banjir Madina, Gubernur Edy: Tak Mungkin Juga Bawa Kulkas
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.