Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Niat Jual Laptop, Pria di Medan Malah Dipukul Besi dan Diperas Rp 25 Juta

Kompas.com - 19/05/2022, 17:03 WIB

MEDAN, KOMPAS.com - Niat hati ingin menjual laptop kepada kenalan, seorang pria berinisial ES (37), warga kecamatan Medan Denai justru menjadi korban kekerasan dan perampasan.

Korban ES dipukul calon pembeli berinisial PPS (36) dengan besi. Tak hanya itu, ES juga juga dipaksa untuk memberikan Rp 25 juta kepada pelaku sambil diancam dengan airsoft gun.

Dalam waktu kurang dari 24 jam, uang hasil pemerasan tersebut hampir habis dipakai untuk dugem dan main judi slot.

Baca juga: BO Jasa Prostitusi Online, Pria Ini Malah Diperas Hingga Rp 9 Juta

Kanit Reskrim Polsek Medan Area AKP Philip A. Purba menjelaskan, peristiwa yang menimpa ES terjadi pada Senin (10/5/2022) sekitar pukul 16.30 WIB.

Saat itu, korban dan tersangka janjian untuk ketemu di rumah tersangka yang berada di komplek perumahan Jalan Air Bersih Ujung, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai untuk melakukan jual beli laptop.

"Tersangka itu sering jual laptop. Dia sempat datang ke rumah korban. Tapi, kali ini dia nelepon si korban mau beli laptop dengan alasan gimana-gimana, akhirnya korban datang ke rumah tersangka," kata Philip dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (19/5/2022) siang.

Begitu tiba di rumah tersangka, korban diajak ke lantai 2 rumah tersangka untuk mengecek pengeras suara laptop korban.

Sesampainya di lantai dua, pelaku sudah memegang airsoft gun di tangan kirid dan besi bulat berwarna hitam di tangan kanan.

Saat itu juga, pelaku langsung mengancam korban.

PPS menggoyangkan airsoftgun yang dipegangnya sambil memaksa korban untuk mengirimkan Rp 25 juta ke rekeningnya.

"Pelaku paksa korban kirim uang lewat e-bangking, sambil ngancam, kau jangan macam-macam ya," kata Philip menginformasikan keterangan korban.

Tak sampai di situ, PPS merampas laptop milik korban dan mendorong korban hingga jatuh lalu menganiaya korban di bagian kepala.

"Itu kejadiannya sore. Jadi uangnya nyaris habis, dari Rp 25 juta tinggal Rp 550 ribu," ungkap Philip.

Uang hasil rampasan tersebut, kata Philip, digunakan pelaku untuk dugem dan judi sepanjang malam.

"Iya, kan sempat bermalam uangnya sama tersangka. Digunakan untuk dugem, judi slot lah. sebentar ngabisinnya," katanya.

Korban berhasil menyelamatkan diri lalu membuat laporan di Polsek Medan Area dengan nomor LP: 364/V/2022/Polsek Medan Area/Polrestabes Medan/Tanggal 10 Mei 2022.

Dari laporan itu, pihak kepolisian langsung bergerak cepat ke lokasi kejadian.

Pelaku ternyata kabur ke kos-kosan miliknya yang ada di Jalan Berdikari, Medan Petisah, Medan Baru. Di sanalah PPS ditangkap.

"Tak sampai 24 jam tersangka bisa kita tangkap di kos-kosannya di kawasan Medan Baru. Sekarang ini sudah dilakukan penahanan," katanya.

Baca juga: Ayah Tewas Dipukul Batu oleh Putrinya, Pelaku Sempat Dipasung dan Dibebaskan Korban karena Kasihan

Philip menambahkan, di tempat kejadian perkara yakni di rumah tersangka, polisi menyita barang bukti besi bulan warna hitam yang digunakan untuk memukul korban.

Kemudian di kos-kosan tersangka, pihaknya menemukan barang bukti sepucuk airsoft gun, 1 headset milik korban, uang sisa kejahatan Rp 550 ribu, 2 paket sabu ukuran besar dan kecil, 73 butir diduga pil ekstasi warna biru, 28 butir diduga pil ekstasi warna hijau.

Selain itu juga 1 buah timbangan elektronik, 1 buah skop untuk sabu-sabu dan puluhan plastik klip warna merah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pukul Senior Saat Mengantre ATM, Polisi di Medan Dimutasi ke Luar Kota

Pukul Senior Saat Mengantre ATM, Polisi di Medan Dimutasi ke Luar Kota

Medan
Keluarga Sebut Kematian Bripka AF Janggal, Polda Sumut: Silakan Melapor

Keluarga Sebut Kematian Bripka AF Janggal, Polda Sumut: Silakan Melapor

Medan
Sensasi Petik Kurma Langsung dari Pohonnya di Sumatera Utara...

Sensasi Petik Kurma Langsung dari Pohonnya di Sumatera Utara...

Medan
DPRD Pematang Siantar Pernah 2 Kali Makzulkan Wali Kota, tetapi Kandas

DPRD Pematang Siantar Pernah 2 Kali Makzulkan Wali Kota, tetapi Kandas

Medan
Prakiraan Cuaca di Medan Hari Ini, 24 Maret 2023: Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca di Medan Hari Ini, 24 Maret 2023: Cerah Berawan Sepanjang Hari

Medan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Banda Aceh Hari Ini, 24 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Banda Aceh Hari Ini, 24 Maret 2023

Medan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Jambi Hari Ini, 24 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Jambi Hari Ini, 24 Maret 2023

Medan
Bripka JS Bawa Sabu Saat Berdinas di Kantor Polisi, Ditangkap Rekannya Sendiri

Bripka JS Bawa Sabu Saat Berdinas di Kantor Polisi, Ditangkap Rekannya Sendiri

Medan
Kasus Polisi Aniaya Polisi di Medan, Bermula Cekcok Saat Ambil Uang di ATM hingga Korban Dipukul dan Ditendang

Kasus Polisi Aniaya Polisi di Medan, Bermula Cekcok Saat Ambil Uang di ATM hingga Korban Dipukul dan Ditendang

Medan
Bukannya Menangkap Penjahat, Anggota Polisi Ini Malah Diringkus Rekannya karena Bawa Sabu Saat Bertugas

Bukannya Menangkap Penjahat, Anggota Polisi Ini Malah Diringkus Rekannya karena Bawa Sabu Saat Bertugas

Medan
Kronologi Bripka Rizki Hajar Seniornya Anggota Brimob hingga Babak Belur, Berawal dari Tak Sabar Antre

Kronologi Bripka Rizki Hajar Seniornya Anggota Brimob hingga Babak Belur, Berawal dari Tak Sabar Antre

Medan
Edy Rahmayadi soal Pemakzulan Walkot Siantar: Presiden yang Menentukan

Edy Rahmayadi soal Pemakzulan Walkot Siantar: Presiden yang Menentukan

Medan
Polisi Pukul Polisi di Medan, Pelaku Sudah Diperiksa

Polisi Pukul Polisi di Medan, Pelaku Sudah Diperiksa

Medan
Gara-gara Antrean ATM, Polisi di Medan Hajar Seniornya hingga Babak Belur

Gara-gara Antrean ATM, Polisi di Medan Hajar Seniornya hingga Babak Belur

Medan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Wilayah Sumatera Utara

Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Wilayah Sumatera Utara

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke