Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naniura, Sashimi Berempah ala Batak yang Jadi Hidangan Para Raja

Kompas.com - 20/12/2022, 14:16 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Bersiwata kuliner di Sumatera Utara rasanya belum lengkap jika tidak mencoba nikmatnya naniura.

Walau tidak sepopuler arsik, namun naniura juga menjadi olahan ikan yang memiliki cita rasa yang khas.

Baca juga: Asal-usul Mie Gomak, Spaghetti Khas Batak Berbumbu Andaliman

Naniura adalah sajian kuliner unik dan lezat dari ikan mentah yang kerap dijuluki sebagai sashimi ala batak.

Berbeda dengan sashimi ala Jepang, penyajian naniura tentunya memiliki cara tersendiri dengan bumbu khas penuh rempah.

Baca juga: Manuk Napinadar, Kuliner Ayam Khas Batak Berbumbu Andaliman

Apa Itu Naniura?

Naniura dalam bahasa setempat diartikan sebagai ikan yang tidak dimasak atau ada juga yang mengartikan sebagai ikan yang diasami.

Pada awalnya, naniura diolah dari ikan endemik Danau Toba yang dinamakan Ihan.

Baca juga: Apa Itu Tempoyak? Kuliner Khas Melayu Ini Berbahan Dasar Buah Durian

Namun karena ikan tersebut mulai susah ditemukan, maka kini olahan naniura biasa digantikan dengan ikan jenis lain, seperti ikan mas, mujair, atau gabus.

Ikan mas atau sering juga disebut sebagai dekke lebih sering dipilih sebagai bahan naniura karena banyak ditemukan di Danau Toba.

Penggunaan ikan mas sebagai bahan utama membuat banyak yang mengenal kuliner khas batak ini dengan nama Dekke Naniura.

Semula Merupakan Makanan Raja Batak

Naniura dahulu bukanlah makanan rakyat, namun sajian istimewa bagi jamuan Raja Batak di Tapanuli.

Kuliner elit ini disajikan oleh koki atau juru masak khusus kerajaan dalam jamuan tertentu.

Namun belum diketahui kapan tepatnya naniura mulai bisa dicicipi dan dibuat sendiri oleh rakyat biasa.

Namun saat ini naniura telah menjadi kuliner khas batak yang hanya ditemukan pada momen atau upacara adat tertentu.

Berbagai Rempah dalam Naniura

Selain cara penyajian, ciri khas dari naniura adalah berbagai bumbu yang digunakan.

Salah satunya adalah penggunaan didapat dari bumbu naniura yang menggunakan campuran utte jungga (asam Batak), sejenis jeruk purut dengan rasa yang masam.

Penggunaan utte jungga dalam pengolahan naniura disebut tidak tergantikan dengan jenis jeruk asam yang lain.

Ikan yang telah dibersihkan dan dibelah akan diberi perasan naniura dan didiamkan untuk mengurangi rasa amis dan membuat daging lebih empuk.

Sambil menunggu, disiapkan juga bumbu lain seperti andaliman, kecombrang, kunyit, jahe, cabai merah, bawang merah, bawang putih, kemiri, dan ketumbar yang harus disaok atau disangrai sebelum ditumbuk halus.

Bumbu tersebut akan dibalurkan ke ikan yang sudah direndam utte jungga dan didiamkan lagi agar meresap sebelum nantinya disantap bersama nasi hangat.

Sumber:
indonesia.go.id  
travel.tribunnews.com  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jabatan Paman Bobby yang Jadi Plh Sekda Medan Dievaluasi Setelah 10 Hari Kerja

Jabatan Paman Bobby yang Jadi Plh Sekda Medan Dievaluasi Setelah 10 Hari Kerja

Medan
Edy Rahmayadi Ambil Formulir Bakal Calon Gubernur Sumut dari Nasdem

Edy Rahmayadi Ambil Formulir Bakal Calon Gubernur Sumut dari Nasdem

Medan
Karyawan Shell Medan Demo pada Hari Buruh, Tuntut Pesangon

Karyawan Shell Medan Demo pada Hari Buruh, Tuntut Pesangon

Medan
Paman Bobby Buka Suara Usai Ditunjuk Keponakannya Jadi Plh Sekda Kota Medan

Paman Bobby Buka Suara Usai Ditunjuk Keponakannya Jadi Plh Sekda Kota Medan

Medan
Paman Bobby Jadi Plh Sekda Medan, Wakil Walkot: Saya yang Mengusulkan

Paman Bobby Jadi Plh Sekda Medan, Wakil Walkot: Saya yang Mengusulkan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Hendak Selundupkan Sabu ke Kendari, Seorang Pria Ditangkap di Bandara KNIA

Hendak Selundupkan Sabu ke Kendari, Seorang Pria Ditangkap di Bandara KNIA

Medan
2.801 Kursi di USU Diperebutkan 37.169 Peserta UTBK-SNBT

2.801 Kursi di USU Diperebutkan 37.169 Peserta UTBK-SNBT

Medan
Bandara Silangit Ternyata Sudah Tak Layani Penerbangan Internasional sejak Pandemi Covid-19

Bandara Silangit Ternyata Sudah Tak Layani Penerbangan Internasional sejak Pandemi Covid-19

Medan
Status Internasional Bandara Silangit Dicabut, Ini Dampaknya bagi Danau Toba

Status Internasional Bandara Silangit Dicabut, Ini Dampaknya bagi Danau Toba

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Anggota Polda Sumut Pelaku KDRT Istrinya yang Sedang Hamil Jadi Tersangka

Medan
Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Kemenag Sumut: Kesiapan Pemberangkatan Jemaah Haji Sudah 90 Persen

Medan
Nasdem Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Sumut

Nasdem Buka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Sumut

Medan
Perjalanan Kasus Tewasnya Siswa SMK di Nias yang Diduga Dianiaya, Kepsek Jadi Tersangka

Perjalanan Kasus Tewasnya Siswa SMK di Nias yang Diduga Dianiaya, Kepsek Jadi Tersangka

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com