Meskipun sedikit terlambat, pembangunan sisi darat yang dikerjakan oleh PT Waskita Karya, Agus menyebut penyedia tetap diminta untuk menyelesaikan pembangunannya sesuai dengan target paling lambat akhir Desember 2023.
"Pembangunan fasilitas sisi darat ini memang terkendala oleh cuaca, apalagi akhir-akhir ini Mandailing Natal dilanda musim hujan. Namun, meskipun begitu kami tetap optimis selesai sesuai dengan target," kata Agus di Mandailing Natal, Selasa (31/10/2023), seperti dilansir Antara.
Agus mengatakan, Bandara Mandailing Natal memiliki potensi yang cukup besar untuk dikembangkan pada tahun-tahun mendatang jika kebutuhan penumpang mendukung, sehingga tidak menutup kemungkinan bisa didarati oleh pesawat sekelas Boeing 737 series.
Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Bandara Mentawai Sumbar
Hal ini diperkuat dengan masih luasnya lahan untuk perpanjangan runway yang belum dipergunakan saat ini yang panjangnya diperkirakan bisa mencapai 2.000 meter.
"Kalau memang di Madina demandnya ada dan banyak, membutuhkan armada dan sarana yang lebih besar dari pesawat ATR72 mungkin bisa berkembang menjadi Boeing 737 series. Kita lihat ke depan tergantung demandnya," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.