Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Resmikan Bandara Mentawai Sumbar

Kompas.com - 25/10/2023, 16:29 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bandar Udara Mentawai di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat (Sumbar), pada hari ini, Rabu (25/10/2023) siang.

Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan, Bandara Mentawai yang merupakan salah satu bandara terluar di Indonesia akan menggantikan Bandara Rokot Sipora yang hanya bisa dimendarati oleh pesawat berkapasitas 12 orang.

"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, pada siang hari ini saya resmikan Bandar Udara Mentawai di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumbar," kata Jokowi, dikutip dari TribunPadang.com.

"Sekarang dengan adanya bandara baru, panjang runway-nya 1.500 meter, dengan lebar 30 meter, pesawat ATR sudah bisa mendarat di Pulau Mentawai saat ini," sambungnya.

Dengan adanya bandara tersebut, Jokowi berharap, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kepulauan Mentawai akan bertambah banyak.

Baca juga: Relawan Rumah Jokowi Kalbar Membubarkan Diri, Ganti Nama For Ganjar

"Saya harap mobilitas masyarakat akan semakin mudah, potensi wisata di Kepulauan Mentawai juga bisa dikembangkan lebih baik lagi. Kita harapkan wisata surfing semakin berkembang," ujar Jokowi.

Dalam kunjungan kerja tersebut, Jokowi didampingi Menteri Perhubungan, Budi Karya, Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, Gubernur Sumbar, Mahyeldi, serta anggota DPR RI Sumbar dari Partai Gerindra, Andre Rosiade.

Bagikan bantuan di Padang

Usai meresmikan Bandara Mentawai, presiden diagendakan bakal hadir dalam acara pembagian bantuan berupa beras di Gudang Bulog Baru (GBB), Jalan Sutan Sjahrir, Kelurahan Rawang Timur, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang, Sumbar.

Selain beras, warga juga akan menerima bingkisan berisi sembako, antara lain minyak goreng, roti, gula, dan teh.

Berdasarkan pantauan TribunPadang.com, warga telah mengantre di lokasi sejak pukul 14.00 WIB.

Baca juga: Jelang Diresmikan Jokowi, Tol Indralaya-Prabumulih Ditutup 2 Hari

Salah satu warga Kecamatan Padang Timur yang ikut mengantre, Feni Fitrianti menjelaskan, syarat mendapatkan bantuan pangan tersebut hanya menunjukkan KTP.

“Syaratnya hanya membawa KTP. Untuk yang melakukan pendataan adalah pihak kelurahan,” ucap Feni.

Dia pun mengaku bersyukur bisa mendapat bantuan pangan dari pemerintah.

“Untuk beras ini diperkirakan tahan selama dua minggu,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ternyata Bayi yang Diduga Diculik di Medan Dijual Ayahnya Rp 15 Juta

Ternyata Bayi yang Diduga Diculik di Medan Dijual Ayahnya Rp 15 Juta

Medan
Edy Daftar Pilkada Sumut di Perindo, Kenang Dukungan Hary Tanoe Saat Pilgub

Edy Daftar Pilkada Sumut di Perindo, Kenang Dukungan Hary Tanoe Saat Pilgub

Medan
BEM USU Demo UKT Naik, Ada Mahasiswa Nyaris Ngutang ke Pinjol untuk Bayar Kuliah

BEM USU Demo UKT Naik, Ada Mahasiswa Nyaris Ngutang ke Pinjol untuk Bayar Kuliah

Medan
Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Medan
Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Medan
Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

Medan
Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Medan
Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Medan
Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Medan
Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Medan
Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com