Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Rusak, 26 Hektar Kawasan Mangrove Dikembangkan Jadi Ekowisata

Kompas.com - 04/06/2024, 21:55 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TAPANULI TENGAH, KOMPAS.com - PT Agincourt Resources (PTAR) menanam ribuan mangrove serta menebar ribuan kerang dan kepiting untuk menjaga kualitas lingkungan yang ada di sekitar area tambang, Senin (3/6/2024).

“Aksi ini merupakan bagian integral dari strategi jangka panjang perusahaan dalam menjalankan praktik pertambangan. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas lingkungan hidup di sekitar wilayah operasional,” ujar Presiden Direktur PT Agincourt Resources Muliady Sutio kepada wartawan di kawasan Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

Lokasi penanaman mangrove serta penyebaran bibit kerang dan kepiting dilakukan di kawasan konservasi yang terletak di Desa Sitio-tio, Kelurahan kangan, Kecamatan Pandan.

Baca juga: Komentari Kebijakan Pemerintah Beri Konsesi Tambang untuk Ormas, Eks Menag Bilang Harus Berbasis 4 Nilai

Lokasi itu dipilih karena dulunya lahan seluas 29 hektar tersebut tidak terawat meski terdapat mangrove.

Maka dari itu, kata Muliady, PTAR berupaya untuk mengembalikan sekaligus merawat ekosistem alam yang ada di kawasan konservasi Desa Sitio-tio.

Salah satu caranya dengan menanam 60.000 bibit mangrove dan menebar kerang serta kepiting dengan jumlah total 50.000.

“Jadi ini wujud nyata PTAR untuk menjaga lingkungan hidup dan keberlanjutan ekosistem pesisir,” tegas dia.

Selain menjaga lingkungan, aksi tanam mangrove dan penyebaran bibit kerang hingga kepiting diharapkan bisa bermanfaat untuk warga sekitar.

Baca juga: Tak Mau Asal Terima Tawaran Kelola Tambang, Muhammadiyah: Kami Ukur Kemampuan Dulu...

Pasalnya, kawasan konservasi yang dikembangkan PTAR bakal diarahkan menjadi ekowisata.

“Ekosistem mangrove nantinya dapat dikembangkan menjadi area perikanan dan pariwisata, sehingga masyarakat sekitar bisa memanfaatkan kawasan tersebut untuk berbagai hal,” imbuh dia.

Sebagai informasi, penanaman mangrove serta penyebaran bibit kerang dan kepiting sudah dilakukan PTAR sejak tahun lalu di lokasi serupa.

Bedanya, tahun ini memang memiliki jumlah yang lebih banyak daripada sebelumnya.

“Tahun lalu adalah yang perdana, kami menanam 30.000 mangrove dan 10.000 kerang. Jadi tahun ini ada peningkatan dan kami berharap terus seperti ini setiap tahun,” tutup Muliady.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com