Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri Besi Bekas Iklan Kampanye di Medan Tewas Tersengat Listrik

Kompas.com - 08/06/2024, 19:21 WIB
Goklas Wisely ,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Viral di media sosial video bernarasi seorang pria tewas tersengat listrik, diduga saat hendak mencuri besi di sebuah ruko di Jalan Mandala By Pass, Kelurahan Tegal Mandala Sari I, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan.

Dilihat Kompas.com, video berdurasi pendek yang diunggah akun Instagram @sumut.update, memperlihatkan satu unit mobil polisi dari Polsek Medan Area berada di lokasi.

Baca juga: Cerita Aris Saat Mobil yang Dipinjam Jadi Penyebab Bos Rental Tewas Diamuk Warga

“Diduga mau curi besi bekas iklan kampanye politik. Satu orang kena setrum langsung meninggal di tempat,” demikian narasi yang diunggah oleh akun tersebut.

Baca juga: Viral Video Sekuriti Plaza Indonesia Disebut Pukuli Anjing Penjaga, Ini Kata Pengelola dan Polisi

Terkait dengan kejadian itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Harles Gultom, mengatakan pria yang tewas bernama Yudi Handoko (27), warga Jalan Pukat Banting, Kelurahan Banten, Kecamatan Medan Tembung.

Harles menyampaikan, mulanya petugas mendapatkan kabar dari warga ada seorang pria yang tersengat listrik di lantai tiga sebuah ruko pada Kamis (6/6/2024) sekitar pukul 17.00 WIB.

Setelah itu, timnya mendatangi lokasi untuk memeriksa kebenaran informasi itu.

“Saat di TKP, ternyata benar, kami mendapati Yudi ini tergeletak di lantai tiga ruko karena tersetrum listrik. Badannya terkena luka bakar, tetapi masih dalam keadaan hidup,” ucap Harles saat dihubungi lewat WhatsApp, Sabtu (8/6/2024).

“Korban ini diduga kena setrum listrik saat hendak mencuri besi di lokasi,” tambahnya.

Polisi membawa Yudi ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk menjalani perawatan medis.

Namun, nyawa Yudi tak terselamatkan. Ia meninggal dunia sekitar pukul 19.30 WIB.

“Malamnya korban meninggal dunia akibat luka yang dialaminya dan jenazahnya telah diserahkan ke pihak keluarga,” kata Harles.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com