Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Tersangka, Pria Pengancam Patahkan Leher Bobby Nasution Menyesal dan Ingin Berdamai

Kompas.com - 27/04/2022, 19:17 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Pejabat Sementara Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan, keluarga RP, pria yang menganiaya petugas e-parking di Medan, Sumut, ingin berdamai dengan korban.

Fathir menyebut,  petugas e-parking juga telah membuka diri untuk perdamaian dan RP juga telah menyesali perbuatannya.

Baca juga: Polisi Tetapkan Pria yang Videonya Viral Ancam Patahkan Leher Bobby Nasution Jadi Tersangka

"Sudah ada upaya damai, petugas nya juga telah membuka diri karena ini kan masalah kecil, masalah salah paham," ujar Fathir, Selasa (26/4/2022), dikutip dari Tribun Medan. 

Baca juga: Polisi Tangkap Pria yang Ancam Patahkan Leher Bobby Nasution

Selain itu, pihak keluarga RP tengah berupaya untuk mengajukan permohonan penangguhan penahanan.

Baca juga: Pengancam Ditangkap Polisi, Bobby Nasution: Ini Bukan Masalah Patahkan Leher, tapi...

"Kalau damai pulanglah dia, ini pun pihak keluarga mungkin mau mengajukan supaya dia ditangguhkan," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Unit Reskrim Polsek Medan Kota menangkap RP, pria yang videonya viral, lantaran mengancam akan mematahkan leher Wali Kota Medan Bobby Nasution.

Peristiwa itu terjadi saat seorang juru parkir di Medan meminta agar RP membayar parkir mobil dengan menggunakan e-toll.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com