Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi 1 Bulan di Medan Tewas di Ember Berisi Air, Diduga Lupa Diangkat Ibunya

Kompas.com - 02/10/2023, 21:03 WIB
Rahmat Utomo,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Bayi perempuan berusia 1 bulan ditemukan tewas oleh ayahnya, Eri, di dalam ember berisi air di rumah mereka di Jalan Mahkamah, Kota Medan, Sumatera Utara, Senin (2/10/2023).

Ibu korban, Rika Yunita, mengaku memasukkan bayi tersebut ke dalam ember berisi air karena saat itu cuaca sedang panas. Namun, dia lupa mengangkat bayinya hingga tewas tenggelam.  

Baca juga: Viral Video Tiga Mobil Mewah Putar Balik dan Lawan Arah di Tol Depok-Antasari

Tetangga korban, Israwati mengatakan, korban ditemukan tewas oleh ayahnya pukul 13.00 Wib, saat Eri pulang makan siang.

Baca juga: Video Viral Penyanyi Happy Asmara Diduga Kesurupan Saat Manggung di Pasuruan

"Saat pulang, rupanya ditengok anaknya sudah terapung di dalam ember. Nangis suaminya dan bilang anaknya sudah meninggal," ujar Israwati kepada wartawan di lokasi kejadian, Senin.

Israwati mengatakan, sebelum korban tewas, sekira pukul 12.30 WIB, dia sempat melihat korban disusui Rika.

Saat itu Israwati sempat menyapa Rika. Namun, wanita itu tidak menjawab. Israwati kemudian pergi menjemput anaknya sekolah.

Saat pulang, Israwati mendapati rumah Rika sudah ramai karena bayi Rika tewas dalam ember.

Israwati dan warga sempat menanyakan ke Rika soal bayinya.

"(Kata Rika) dia awalnya bersih-bersih rumah (karena cuaca panas). Anaknya biar dingin dimasukkan ke dalam ember untuk biar berenang. Kata dia, 'anakku berenang, (lalu) aku beresin rumah'. Dimandikannya, lupa dia angkat," ujar Israwati menirukan ucapan Rika.

Israwati mengatakan, selama ini Rika sering berbicara sendiri dan marah-marah tanpa alasan yang jelas. Rika juga jarang bergaul dengan warga sekitar.

"Kadang orang enggak ngomongin (dia), dia tutup pintu, merepet-repet, ngomel-ngomel enggak jelas," katanya

Sementara, Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus ini.

Fathir belum bisa memastikan penyebab kematian korban, apakah berkaitan dengan pembunuhan atau hal lain. Kedua orangtua korban saat ini masih diperiksa.

"Masih kami dalami," ujar Fathir saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bila Tak Bayar Tunggakan Pajak Rp 250 Miliar, Mall Centre Point Medan Bakal Dibongkar

Bila Tak Bayar Tunggakan Pajak Rp 250 Miliar, Mall Centre Point Medan Bakal Dibongkar

Medan
Wali Kota Medan Segel Mall Centre Point karena Tunggak Pajak Rp 250 Miliar

Wali Kota Medan Segel Mall Centre Point karena Tunggak Pajak Rp 250 Miliar

Medan
Pemkot Medan Segel Mal Centre Point, Semua Pengunjung Tinggalkan Gedung

Pemkot Medan Segel Mal Centre Point, Semua Pengunjung Tinggalkan Gedung

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Medan
Mengenal Pantai Lagundri di Nias: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Mengenal Pantai Lagundri di Nias: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Medan
Karyawan SPBU di Deli Serdang Diduga Dianiaya Oknum Polisi, Dipaksa Mengaku Mencuri

Karyawan SPBU di Deli Serdang Diduga Dianiaya Oknum Polisi, Dipaksa Mengaku Mencuri

Medan
30 Warga di Serdang Bedagai Keracunan Makanan, Polisi Turun Tangan

30 Warga di Serdang Bedagai Keracunan Makanan, Polisi Turun Tangan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Medan
Namanya Masuk Radar Gerindra di Pilkada Sumut, Bobby: Kemungkinannya Ada

Namanya Masuk Radar Gerindra di Pilkada Sumut, Bobby: Kemungkinannya Ada

Medan
Bobby Buka Suara soal Penunjukkan Pamannya sebagai Plh Sekda Medan

Bobby Buka Suara soal Penunjukkan Pamannya sebagai Plh Sekda Medan

Medan
Bobby Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan karena Kepepet

Bobby Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Medan karena Kepepet

Medan
Bobby Lantik Kadis Sumber Daya Air Jadi Pj Sekda Medan Gantikan Pamannya

Bobby Lantik Kadis Sumber Daya Air Jadi Pj Sekda Medan Gantikan Pamannya

Medan
Geng Motor di Medan Rampok Warga, Mengancam dengan Parang dan Katapel

Geng Motor di Medan Rampok Warga, Mengancam dengan Parang dan Katapel

Medan
2 Wanita yang Jual Tanah Pemkot Medan Ditangkap Usai Buron 2 Tahun

2 Wanita yang Jual Tanah Pemkot Medan Ditangkap Usai Buron 2 Tahun

Medan
Heboh soal Pencandu Narkoba Bakar Rumahnya Sendiri, Polisi: Pelaku Gangguan Jiwa

Heboh soal Pencandu Narkoba Bakar Rumahnya Sendiri, Polisi: Pelaku Gangguan Jiwa

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com