Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Ibu-ibu Pengendara Avanza di Deli Serdang Curi Beras dan Diapit di Paha

Kompas.com - 18/12/2023, 13:44 WIB
Rahmat Utomo,
Khairina

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Rekaman CCTV yang menunjukkan seorang ibu mencuri beras, dengan cara memasukkannya ke dalam rok, viral di media sosial.

Peristiwanya terjadi di sebuah warung di Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Dilihat dari akun Instagram @medantau.id, awalnya tampak dua wanita yang berpakaian dengan rok lebar turun dari mobil Avanza putih di sebuah warung.

Baca juga: Siang Bolong, Pria di Lubuklinggau Bunuh Mantan Majikan karena Takut Ketahuan Mencuri

Lalu, mereka berpura-pura belanja, saat pemilik warung lengah, mereka memasukkan karung beras berukuran 10 kilogram ke roknya. Diduga pelaku mengapitnya menggunakan paha.

Selain beras, pelaku juga terekam CCTV mengambil air mineral pemilik warung, setelah itu mereka kabur dengan mengendarai mobil Avanza.

"Pencuri menggunakan mobil Avanza putih bernomor polisi BK 1098 HM mencuri beras, roti, masker, minuman, dan minyak makan," tulis narasi video.

Baca juga: 10 Pria Asal Jabar Mencuri Tiang Kabel WiFi di Kulon Progo, Polisi Tangkap Pelaku

Anak pemilik warung bernama Andri saat dikonfirmasi membenarkan video itu. Peristiwanya terjadi pada Jumat (15/12/2023) sekitar pukul 17.15 WIB. Kata dia, memang ada dua komplotan wanita yang mencuri barang dagangan miliknya.

“(Wanita tersebut) satu lumayan muda, satu lagi sudah tua, seperti nenek-nenek. Jadi yang nenek ini mengalihkan dengan mengajak bicara, serta membeli barang (juga). Terus yang muda beraksi ambil beras,” ujar Andri saat dihubungi melalui telepon seluler, Minggu (17/12/2023).

Kata Andri, perincian barang yang diambil ke dua pelaku yakni meliputi tiga karung beras berukuran 10 kilogram.

"Kemudian satu roti, minuman, masker, minyak makan, dan lainnya,” ujarnya.

Namun, Andri mengaku enggan melaporkan peristiwa ini ke polisi. Dia sengaja membagikan CCTV di media sosial dengan tujuan agar pemilik warung lainnya lebih hati-hati.

Secara terpisah, Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu Japri Simamora mengatakan belum menerima laporan dari korban. Meskipun begitu, pihaknya tetap menyelidiki kasus ini.

"Sejauh ini korban belum buat laporan, tapi kami tetap menyelidiki video tersebut," ujar Japri saat dihubungi Kompas.com melalui telepon seluler, Senin (18/12/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com