MEDAN, KOMPAS.com - Perkelahian antarsiswi yang terjadi di Medan terekam video dan viral di media sosial. Kasus itu dilaporkan ke Polrestabes Medan dan pihak sekolah sudah berupaya untuk menangani kasus itu.
Perkelahian itu terjadi di pinggir jalan. Aksi itu disaksikan oleh warga yang melintas dan menimbulkan keriuhan. Terlihat di video yang gambarnya diburamkan itu terjadi aksi jambak, baku pukul, dan cekcok.
Pihak yang terlibat perkelahian itu sama-sama masih mengenakan seragam sekolah. Dari penelusuran yang dilakukan, perkelahian itu terjadi antarsiswi di satu sekolah di kawasan Pancing, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang.
Wakil Kepala Sekolah SMPN 27 Medan Renaldi Purwanto ketika ditemui di ruangannya pada Selasa (20/9/2022) mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (6/9/2022) antara AZ dan AN. Pihaknya sudah meminta keterangan dari sejumlah pihak mengenai kasus itu.
Baca juga: Kronologi Remaja di Lampung Bakar Diri, Kerap Di-bully sebagai Anak Miskin
"Awalnya bullying ini. AZ dibully oleh AN, disaksikan oleh teman sekelasnya, ZA, TI, dan SY," katanya.
Bullying itu terjadi di kelas saat akhir pelajaran bahasa Inggris. Kemudian setelah bel pulang berbunyi, ternyata terjadi perkelahian antara AZ dan AN di depan sekolah.
"Yang sampai pada akhirnya ada seorang siswa yang videokan," katanya.
Renaldi mengatakan, video itu kemudian diunggah ke status WhatsApp salah satu siswa dan ada beberapa siswa yang mengunggahnya ke media sosial.
Begitu videonya terunggah di media sosial, orangtua korban AN tidak terima.
Mereka membuat laporan pengaduan ke Polrestabes Medan pada Kamis (8/9/2022). Menindaklanjuti hal tersebut, pihaknya sudah berupaya agar tidak dilaporkan dan cukup diselesaikan di internal sekolah dengan mendatangi rumah AN.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.