Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjuangan Ibu-ibu di Sumatera Utara agar Suara Anak Penyandang Disabilitas Didengarkan

Kompas.com - 08/11/2023, 07:30 WIB
Teguh Pribadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SIMALUNGUN, KOMPAS.com - Ibu-ibu di Rumah Ramah Anak Berkebutuhan Khusus (RRABK) terus berjuang agar suara mereka didengar.

Di sana, sekitar 420 orang anak dari usia balita hingga remaja yang tumbuh kembangnya dibarengi cerebral palsy, autisme, dan down sindrom.

Namun, sejauh ini peran pemerintah untuk keberlangsungan hidup saja mereka anggap masih jauh dari kata peduli.

Baca juga: Kisah Satriadi, Disabilitas Daksa di Sumbawa Advokasi Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus dan Upaya Wujudkan Desa Inklusi

RRABK didirikan oleh seorang ibu dari anak disabilitas bernama Erlina Sinaga.

Berawal dari terbentuknya dari paguyuban ibu ibu dari anak disabilitas, delapan tahun silam. Perkumpulan ini mulanya berpindah pindah dari rumah ke rumah.

Sekitar empat tahun lalu, RRABK akhirnya memiliki tempat sebuah rumah di Jalan Sangnaualuh, KM 3,5 Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Rumah itu pun yang dipinjam pakaikan dari aset Pemkab Simalungun.

Rumah Ramah Anak Berkebutuhan Khusus (RRABK) di Jalan Sangnaualuh, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumut, Selasa (7/11/2023).KOMPAS.COM/TEGUH PRIBADI Rumah Ramah Anak Berkebutuhan Khusus (RRABK) di Jalan Sangnaualuh, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumut, Selasa (7/11/2023).

Berkat rumah singgah itu, kini mampu menampung anak disabilitas dari wilayah Kota Binjai, Kabupaten Batubara, Kota Pematang Siantar dan Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara. Jumlahnya 420 orang anak disabilitas.

“Adanya perkumpulan ini supaya suara kami terdengar oleh pemerintah,” ucap Ketua Yayasan RRABK, Erlina Sinaga ditemui di rumah singgah, Selasa (7/11/2023).

Baca juga: Kisah Yohanes Rongga, Penyandang Disabilitas Asal Manggarai NTT yang Mahir Bermusik

Erlina menuturkan, RRABK merupakan organisasi sosial non-profit yang mengandalkan iuran bulanan anggota sebesar Rp 20.000. Pengurusnya bukan orang profesional, melainkan para orangtua anak disabilitas itu sendiri.

RRABK terkadang juga menerima bantuan dari komunitas yang membuka donasi dan bantuan tidak mengikat dari personal. Bantuan yang diterima berupa alat mobilitas untuk disabilitas, obat-obatan dan sembako.

“Walaupun materi itu penting, sebetulnya dorongan dan semangat itu luar biasa untuk kami ibu ibu. Kami juga butuh anak muda yang mau mengkampanyekan agar kita hidup berdampingan dengan disabilitas,” katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Update Longsor dan Banjir di Humbahas: 14 Bangunan Tertimbun, 140 Orang Mengungsi

Update Longsor dan Banjir di Humbahas: 14 Bangunan Tertimbun, 140 Orang Mengungsi

Medan
Satu Korban Banjir di Humbahas Ditemukan Tewas, Jaraknya 500 Meter dari Lokasi Kejadian

Satu Korban Banjir di Humbahas Ditemukan Tewas, Jaraknya 500 Meter dari Lokasi Kejadian

Medan
Detik-detik Pengantin Wanita Ungkap Tak Cinta Calon Suami Saat Pemberkatan, Pendeta: Saya Tanya 3 Kali

Detik-detik Pengantin Wanita Ungkap Tak Cinta Calon Suami Saat Pemberkatan, Pendeta: Saya Tanya 3 Kali

Medan
Banjir Bandang dan Longsor Terjang Humbahas, 12 Orang Dilaporkan Hilang

Banjir Bandang dan Longsor Terjang Humbahas, 12 Orang Dilaporkan Hilang

Medan
Viral, Pernikahan di Tapanuli Utara Batal Usai Pengantin Wanita Sebut Tak Cinta Calon Suaminya

Viral, Pernikahan di Tapanuli Utara Batal Usai Pengantin Wanita Sebut Tak Cinta Calon Suaminya

Medan
Prakiraan Cuaca di Medan Hari Ini, 2 Desember 2023: Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca di Medan Hari Ini, 2 Desember 2023: Siang Hujan Sedang

Medan
Daftar Lengkap UMK 2024 di Sumut, Medan Tertinggi dan Tebing Tinggi Terendah

Daftar Lengkap UMK 2024 di Sumut, Medan Tertinggi dan Tebing Tinggi Terendah

Medan
Liang Kubur TPU Bangau Pematangsiantar Penuh, Jenazah Ditumpuk di Jasad Lainnya

Liang Kubur TPU Bangau Pematangsiantar Penuh, Jenazah Ditumpuk di Jasad Lainnya

Medan
Dimusnahkan, 5 Hektar Lahan Ganja di Mandailing Natal

Dimusnahkan, 5 Hektar Lahan Ganja di Mandailing Natal

Medan
Prakiraan Cuaca di Medan Hari Ini, 1 Desember 2023: Sore Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca di Medan Hari Ini, 1 Desember 2023: Sore Hujan Lebat

Medan
4 Titik Jalan Nasional di Tapanuli Utara Tertimbun Longsor

4 Titik Jalan Nasional di Tapanuli Utara Tertimbun Longsor

Medan
Longsor di Jalur Tarutung-Sipirok Sumut, Lalu Lintas Sempat Lumpuh 3,5 Jam

Longsor di Jalur Tarutung-Sipirok Sumut, Lalu Lintas Sempat Lumpuh 3,5 Jam

Medan
Wali Kota Medan Tambah Insentif Guru Honorer Jadi Rp 400.000 Per Bulan

Wali Kota Medan Tambah Insentif Guru Honorer Jadi Rp 400.000 Per Bulan

Medan
Pria di Sumut Buat Pil Ekstasi dari Sabu Dicampur Obat Sakit Kepala

Pria di Sumut Buat Pil Ekstasi dari Sabu Dicampur Obat Sakit Kepala

Medan
Prakiraan Cuaca di Medan Hari Ini, 30 November 2023: Siang Berawan

Prakiraan Cuaca di Medan Hari Ini, 30 November 2023: Siang Berawan

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com