Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Kabel Menjuntai di Medan Kesulitan Biaya Pengobatan, BPJS Tak Bisa Menanggung

Kompas.com - 28/02/2024, 19:26 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Luthfi Simanjuntak, korban jeratan kabel yang menjuntai di jalanan Kota Medan, Sumatera Utara, kesulitan untuk membiayai biaya pengobatannya. 

Dia mengatakan, sejauh ini tidak ada yang bertanggung jawab membiayai penyembuhannya.

"Saya coba mengajukan BPJS, tapi ditolak karena ini kecelakaan. Jadi saya coba klaim ke Jasa Raharja juga, katanya ini masuk kategori laka tunggal," sebut Luthfi saat dihubungi, Rabu (28/2/2024). 

"Petugas kepolisian menyarankan, harus menuntut mobil boks dan pemilik kabel. Cuma itu, kendaraan saya harus di tahan jadi barang bukti," sambungnya.

Baca juga: Diburu, Pemilik Kabel yang Tewaskan Pengendara Motor di Bandung

Luthfi Simanjuntak terjerat kabel di simpang empat Universitas Negeri Medan, Jalan Williem Iskandar, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan, pada Jumat (23/2/2024) sekitar pukul 17.00 WIB.

Kala itu dia sedang dalam perjalanan menjemput istrinya pulang kerja.

Saat melintas di lokasi kejadian, dia tidak menyadari ada kabel menjuntai di tengah jalan.

"Tidak ada tanda-tanda yang saya tahu saya langsung terkapar di aspal. Saya terkejut nggak tahu terlilit kabel," kata Luthfi kepada Tribun-medan, Rabu (28/2/2024).

Waktu itu dia sempat mengira  ditabrak oleh pengendara lain, hingga dirinya terjatuh.

"Saya kira ketabrak, saya syok. Pengendara lain berhenti ada yang teriak 'mati itu, putus lehernya', spontan sekujur tubuh saya kebas, saya pegang leher saya rupanya sudah berdarah," sebutnya.

Baca juga: Kabel yang Jerat Pengendara Motor hingga Tewas di Bandung Putus karena Usang

Saat sudah sadar, dia pun mencoba meminta pertolongan oleh warga yang sedang mengerumuninya.

Namun, tidak ada yang membantunya. Malahan, para warga disebut hanya merekamnya menggunakan kamera handphone.

Luthfi mengatakan setelah beberapa saat tergeletak baru ada dua orang warga mencoba menolongnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Medan
Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Medan
Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

Medan
Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Medan
Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Medan
Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Pilkada Sumut, Edy Rahmayadi: Saya Melihat Bobby Bukan karena Menantu Pak Presiden

Medan
Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Jika Ditunjuk Megawati Jadi Cagub Sumut, Edy Bakal Diminta Jadi Kader PDI-P

Medan
Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Seloroh Edy soal Pasangan Bobby-Ijeck di Pilkada Sumut: Satu Terlalu Tinggi

Medan
Lawan Ijeck dan Bobby di Pilkada Sumut, Edy 'Sentil' Intervensi Kekuasaan

Lawan Ijeck dan Bobby di Pilkada Sumut, Edy "Sentil" Intervensi Kekuasaan

Medan
Edy Rahmayadi, Dulu Melawan PDI-P, Kini Puji dan Minta Restu Jadi Calon Gubernur Sumut

Edy Rahmayadi, Dulu Melawan PDI-P, Kini Puji dan Minta Restu Jadi Calon Gubernur Sumut

Medan
Sepekan, 230 Tersangka Narkoba di Sumut Ditangkap, 118 Kg Sabu Disita

Sepekan, 230 Tersangka Narkoba di Sumut Ditangkap, 118 Kg Sabu Disita

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com