Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Honornya Tak Lunas Dibayar, Saksi Partai Gerindra di Langkat Bakar Salinan C1

Kompas.com - 29/02/2024, 05:21 WIB
Rahmat Utomo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Kemudian, berdasarkan kesepakatan para saksi mendapat honor Rp 250.000 di setiap penugasannya.

"Oke dikasihlah, mandat dan dibayar Rp 150.000 (ke para saksi), saat Pemilu dengan konsekuensi begitu selesai kerja Rp 100.000-nya lagi akan diserahkan," ujar Dolah.

Namun, usai pencoblosan, DPC belum melunasi pembayaran kepada para saksi 100 persen.

"Dana yang diserahkan dari ketua untuk membayar sisa honor mereka yang Rp 100.000 itu, tapi yang dikasih itu tidak bisa untuk menyelesaikan 100 persen. Makanya mereka menuntut kan sisanya, jadi yang belum dibayarkan (DPC Gerindra) itu 50 persen (lagi dari sisa pembayaran)," ujarnya.

Baca juga: Diduga Kelelahan Jadi Saksi Partai, Warga Purworejo Ditemukan Meninggal di Kamar Tidur

Kata Dolah, untuk menutupi kekurangan tersebut dia sempat meminta kepada Ketua DPC Gerindra Langkat Dedek Pradesa, tapi tetap tidak menemukan solusi.

"Saya jelaskan kondisinya, saya telepon Ketua DPC Langkat, saya telepon Sekjen, (mereka bilang) iya sebentar, nanti, sebentar iya besok, gitu dia," ujarnya.

Lantaran sisa pelunasan belum diberikan, para saksi sempat melakukan aksi seperti yang beredar di media sosial.

Hal senada juga disampaikan Anggota DPRD Langkat Fraksi Gerindra, Donny Setha.

Namun kata dia, persoalan honor yang belum dilunasi, telah dibayarkan menggunakan uang pribadinya.

Donny menjelaskan sebelum melunasi uang tersebut, para saksi sempat mendatangi kantor DPRD Langkat, Selasa (27/2/2024).

Mereka mencari Ketua DPC Gerindra Langkat, Dedek Pradesa yang juga merupakan anggota DPRD Langkat.

Baca juga: Viral, Video Pelipat Suara Demo Honor Belum Dibayar, KPU Medan: Bukan Demo

Saat itu, Dedek tidak berada di kantornya, para saksi lalu menceritakan yang dialaminya kepada Donny.

"Iya karena intinya bahwa apapun yang dilakukan oknum Partai Gerindra itu mencoreng nama baik partai, kita sebagai kader mencegah itu. Maka semalam langsung habis demo orang itu kekurangannya langsung kita atasi," ujar Donny saat dihubungi Kompas.com melalui telepon seluler.

Upaya ini dilakukannya untuk menunjukkan komitmen Partai Gerindra terhadap kesepakatannya terhadap dedikasi para saksi.

Meski begitu, Donny mengakui membayar uang sanksi sebenarnya bukan tanggung jawabnya.

"Kita enggak mau partai kita enggak dianggap berkomitmen walaupun saya dalam kegiatan saksi, saya tidak ikut serta, yang mengurus itu ketua atau sekretaris (Gerindra Langkat), ini kan bisa mencoreng nama baik partai apabila saya tidak menangani, makannya semalaman langsung ditangani," tutupnya.

Terpisah Ketua DPC Gerindra Langkat, Dedek Pradesa saat dikonfirmasi lewat telepon seluler belum memberikan jawaban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ternyata Pengemudi Porsche yang Tabrak Avanza dan Kantor Polisi di Medan IRT dan Mengantuk

Ternyata Pengemudi Porsche yang Tabrak Avanza dan Kantor Polisi di Medan IRT dan Mengantuk

Medan
Heboh Mercy Tabrak Avanza, Innova, dan Motor di Medan, 2 Terluka

Heboh Mercy Tabrak Avanza, Innova, dan Motor di Medan, 2 Terluka

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Medan
Ternyata Bayi yang Diduga Diculik di Medan Dijual Ayahnya Rp 15 Juta

Ternyata Bayi yang Diduga Diculik di Medan Dijual Ayahnya Rp 15 Juta

Medan
Edy Daftar Pilkada Sumut di Perindo, Kenang Dukungan Hary Tanoe Saat Pilgub

Edy Daftar Pilkada Sumut di Perindo, Kenang Dukungan Hary Tanoe Saat Pilgub

Medan
BEM USU Demo UKT Naik, Ada Mahasiswa Nyaris Ngutang ke Pinjol untuk Bayar Kuliah

BEM USU Demo UKT Naik, Ada Mahasiswa Nyaris Ngutang ke Pinjol untuk Bayar Kuliah

Medan
Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Foto Jokowi Tak Ada di Ruang Rakor, PDI-P Sumut Minta Maaf

Medan
Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Kronologi Porsche Tabrak Avanza, Warung, dan Kantor Polisi di Medan

Medan
Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Porsche Kecelakaan sampai Nempel di Dinding Kantor Polrestabes Medan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Medan
3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

3 Orang Ditangkap di Medan Bukan Penculik Anak, tapi Terkait Adopsi Ilegal

Medan
Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Pria di Deli Serdang Ditemukan Tewas dengan Kaki Terikat, Diduga Dibunuh

Medan
Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Heboh soal Warga Tangkap Penculik Anak di Medan, Diduga Terkait Utang

Medan
Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Cuma Ada Foto Wapres di Ruang Rakor, PDI-P Bilang Foto Jokowi Jatuh

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com