Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Nikson Nababan, Mengamen di Malioboro hingga Jadi Bupati Tapanuli Utara

Kompas.com - 29/06/2024, 11:22 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Nikson Nababan, Bupati Tapanuli Utara dua periode (2014-2019 dan 2019-2024), mengaku pernah mengamen di Malioboro, Kota Yogyakarta.

Kisah tersebut Nikson tuturkan di program Gaspol yang tayang di YouTube Kompas.com.

Pria kelahiran Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, ini mengatakan, ia mengamen bersama teman-temannya di Malioboro sewaktu kuliah di Yogyakarta.

Bermodal gitar, ia mengamen untuk mencukupi kebutuhan hidup selama di perantauan.

Pernah suatu kali, Nikson mengamen lagu-lagu Batak kepada rombongan warga Batak.

"Kita nyanyikan lagu (diberi) Rp 20.000. (Nominal itu) tahun '90-an di Jogja itu bisa buat tiga hari makan," ujarnya.

Setelah rampung kuliah, Nikson melangkahkan kakinya ke Jakarta. Namun, Nikson menemui jalan terjal di Ibu Kota.

"Di Jakarta luntang-lantung, jadi sopir tembak, kuli bangunan, sales," ucapnya.

Sewaktu jadi sales, Nikson mendatangi satu rumah ke rumah lain. Tak jarang ia mendapat penolakan.

"Sedihnya minta ampun," ungkapnya.

Baca juga: Nikson Nababan Maju Pilkada Sumut, Siap Melawan Bobby dan Edy Rahmayadi


Di Jakarta, Nikson juga sering tampil bermusik di kafe. Akan tetapi, kadang kala dia tak mendapat perhatian dari pengunjung dan justru memperoleh hinaan.

Nikson juga sempat menjajal melamar pekerjaan, tetapi selalu kandas, terutama di kemampuan mengoperasikan komputer dan berbahasa Inggris.

Ia mencurahkan kegagalannya melamar kerja ke kakaknya yang bekerja di sebuah BUMN. Nikson akhirnya minta tolong kakaknya agar dibantu membiayai kursus.

Setamat kursus, Nikson melamar ke perusahaan media, hingga akhirnya dia diterima menjadi wartawan sebuah surat kabar.

Ketika menjadi jurnalis, Nikson kerap bertemu orang-orang terpandang. Dari pertemuan-pertemuan itu, Nikson menyerap suatu pelajaran hidup.

"Poin penting kalau mau jadi orang hebat, orang sukses, (harus) ada proses, ada air mata, ada keringat," tuturnya.

Baca juga: Nikson Nababan dan Strategi Membangun Sumut dari Desa

 

Tak ingin orang lain rasakan kesulitan

Bupati Tapanuli Utara Nikson NababanDok. Humas Pemkab Tapanuli Utara Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan

Nikson merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara. Orangtuanya berprofesi sebagai guru.

Menurut Nikson, orangtuanya selalu banting tulang demi membiayai sekolah anak-anaknya. Kadang, untuk mencukupi kebutuhan hidup, mereka harus "gali lubang, tutup lubang".

"Kehidupan kami tough," jelasnya.

Baca juga: Di Hadapan Mahasiswa, Nikson Nababan Jelaskan Visi Bangun Sumut

Berangkat dari pengalaman hidupnya, Nikson sewaktu menjabat sebagai Bupati Tapanuli Utara, berkeinginan agar warganya tak merasakan kesusahan seperti yang pernah ia rasakan.

Salah satu program Nikson adalah membuat sekolah gratis.

"Tuhan membuat saya jadi bupati agar mereka (warga) tidak merasakan seperti yang saya alami," tandasnya.

Baca juga: DPP Pemuda Batak Bersatu Dukung Nikson Nababan Jadi Gubernur Sumut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diungkap, Penyebab Pengendara Terios Tabrak Mobil Polisi di Medan

Diungkap, Penyebab Pengendara Terios Tabrak Mobil Polisi di Medan

Medan
Main Judi 'Online' Pakai Mesin E-Parking, Jukir di Medan Ditangkap

Main Judi "Online" Pakai Mesin E-Parking, Jukir di Medan Ditangkap

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 3 Juli 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 3 Juli 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Lebat

Medan
[POPULER NUSANTARA] Pensiunan Guru TK Diminta Kembalikan Gaji Rp 75 Juta | Penemuan Tambang Emas di Dalam Gubuk

[POPULER NUSANTARA] Pensiunan Guru TK Diminta Kembalikan Gaji Rp 75 Juta | Penemuan Tambang Emas di Dalam Gubuk

Medan
Polda Sumut Periksa 16 Saksi Terkait Kematian Wartawan di Karo

Polda Sumut Periksa 16 Saksi Terkait Kematian Wartawan di Karo

Medan
Cerita Jukir Tak Paham Kebijakan Parkir Berlangganan Pemko Medan

Cerita Jukir Tak Paham Kebijakan Parkir Berlangganan Pemko Medan

Medan
Polda Sumut Buka Posko Pengaduan Kebakaran yang Tewaskan Wartawan di Karo

Polda Sumut Buka Posko Pengaduan Kebakaran yang Tewaskan Wartawan di Karo

Medan
Batal Jadi Tuan Rumah Pekan Paralimpik, NPC Sumut Kecewa

Batal Jadi Tuan Rumah Pekan Paralimpik, NPC Sumut Kecewa

Medan
Heboh Pria Diduga Cabuli Anak SMP Dihajar Massa di Kota Medan

Heboh Pria Diduga Cabuli Anak SMP Dihajar Massa di Kota Medan

Medan
Parkir Berlangganan Berlaku di Medan, Warga Harap Jukir Liar Ditertibkan

Parkir Berlangganan Berlaku di Medan, Warga Harap Jukir Liar Ditertibkan

Medan
Terapkan Parkir Berlangganan, Pemko Medan Rekrut Ulang Jukir

Terapkan Parkir Berlangganan, Pemko Medan Rekrut Ulang Jukir

Medan
Kasus Pembuat Order Fiktif yang Digerebek Driver Ojol Berujung Damai

Kasus Pembuat Order Fiktif yang Digerebek Driver Ojol Berujung Damai

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 2 July 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Selasa 2 July 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Medan
Bobby Minta Dinkes Turun Tangan Kasus Dugaan Malapraktik Operasi Balita Meninggal

Bobby Minta Dinkes Turun Tangan Kasus Dugaan Malapraktik Operasi Balita Meninggal

Medan
Warga Medan Buru Stiker Parkir Berlangganan, Ini Lokasi dan Syarat Pembeliannya

Warga Medan Buru Stiker Parkir Berlangganan, Ini Lokasi dan Syarat Pembeliannya

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com