MEDAN, KOMPAS.com - Seorang tauke atau bos kelapa sawit di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, berinisial B dirampok empat pria mengenakan masker yang membawa senjata api pada Jumat (31/1/2025).
Akibat kejadian ini, uang milik korban senilai Rp 232 juta raib.
Video perampokan ini juga sempat viral di media sosial.
Dilihat dari akun Instagram @deliserdanginfoo, tampak para perampok yang mengenakan helm dan masker datang mengendarai sepeda motor, lalu menodongkan senjata di sebuah pos satpam tempat korban berada.
Baca juga: Cerita Warga Deli Serdang Geram Mobilnya Dihancurkan Oknum TNI, Sejumlah Barang Hilang
Di CCTV, tampak satpam yang berada di pos mengangkat tangannya karena diduga diancam menggunakan pistol.
Selanjutnya, para pelaku mengambil uang korban yang berada di pos satpam.
Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang, Kompol Risqi Akbar, mengatakan peristiwa perampokan terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat itu, korban sedang berada di pos Satpam PKS (Pabrik Kelapa Sawit) di Desa Tanjung Purba, Kecamatan Galang, Deli Serdang.
Kala itu, D sedang menunggu pesanan buah sawitnya di pos satpam.
Baca juga: Ibu di Deli Serdang Trauma Usai Warungnya Diubrak-abrik Oknum TNI
"Tiba-tiba datang empat orang pelaku diduga menggunakan satu pucuk senjata api revolver dan dua buah kelewang parang panjang dengan berpenampilan memakai penutup wajah, masker, dan helm," ujar Risqi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (4/2/2025).
Lalu, para pelaku mengancam korban menggunakan senjata api dan kelewang supaya korban menyerahkan harta yang dimilikinya.
"Korban diancam pelaku dengan ancaman todongan senjata api di dada sebelah kanan dan kelewang di leher sebelah kiri korban. Lalu, para pelaku menggasak uang korban yang ada di dalam tas warna hitam sebanyak Rp 232.000.000," kata Risqi.
Setelah kejadian itu, korban membuat laporan ke pihak kepolisian dan kini penyidik masih memburu pelaku.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang