MEDAN, KOMPAS.com — Seorang pekerja drainase di Kota Medan meninggal dunia setelah terseret arus air saat melakukan pemeliharaan saluran di kawasan persawahan, belakang Perumahan Bumi Johor Sentosa, Jalan Eka Warni, Kecamatan Medan Johor.
Pelaksana tugas Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan, Gibson Panjaitan, menyebut korban bernama Bardedes Situmorang (54), pegawai non-ASN, tidak dapat diselamatkan dalam insiden yang terjadi pada Kamis (17/7/2025).
"Tim mencoba menyelamatkan, namun karena aliran air bercampur lumpur cukup deras, korban sulit diselamatkan," kata Gibson dalam keterangan tertulis, Rabu (23/7/2025).
Baca juga: Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan di Drainase Makassar, Diduga ODGJ
Upaya penyelamatan juga melibatkan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan serta BPBD Kota Medan.
Setelah hampir dua jam pencarian, korban berhasil dievakuasi pukul 17.00 WIB dan dibawa ke RS Bhayangkara Medan. Jenazah kemudian disemayamkan di rumah duka pukul 22.00 WIB.
Menurut Gibson, saluran drainase terbuka tempat korban bekerja terkoneksi dengan saluran tertutup di belakang permukiman warga yang bermuara ke drainase perkotaan di Jalan Karya Wisata.
Pengerjaan semestinya selesai pukul 15.00 WIB. Namun, saat pengecekan akhir, masih ditemukan sampah berupa ranting kayu sehingga tim kembali turun untuk membersihkannya.
"Di luar dugaan, dinding talud saluran drainase yang berada tidak jauh dari mulut saluran drainase tertutup itu roboh akibat tekanan air di sisi luar. Air yang tertahan dinding talud itulah yang kemudian menyeret tim masuk ke saluran drainase tertutup. Hanya Bardedes Situmorang yang tidak selamat," ujar Gibson.
Video upaya penyelamatan sempat beredar di akun Instagram @fakta\_medan, yang memperlihatkan petugas pemeliharaan berusaha mengevakuasi korban. Dalam unggahan itu tertulis, "petugas PU Kota Medan tewas di gorong-gorong Perumahan Bumi Johor Sentosa".
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang