Mardiani (23), warga Sialang Buah lainnya, juga mengungkapkan pengalamannya saat bencana menerjang.
“Tiba-tiba atap rumah terbang, langsung lari ke jembatan. Takut rumah roboh,” ujarnya.
Kapolres Sergai, AKBP Jhon Sitepu, menjelaskan bahwa bencana ini terjadi sekitar pukul 19.30 WIB.
“Dampak pasca hujan deras disertai angin puting beliung di wilayah hukum Polsek Teluk Mengkudu ini, rumah rusak berat dan ringan 350 unit dan tidak ada korban jiwa,” kata Jhon dalam keterangan tertulisnya, Minggu (24/8/2025).
Baca juga: Warga Pamekasan yang Rumahnya Ambruk Kena Puting Beliung Tinggal di Surau, Dikunjungi Bupati
Setelah kejadian, keesokan harinya, pihak kepolisian bersama pemerintah Kabupaten Sergai segera memberikan bantuan sembako serta membersihkan sisa-sisa puing di rumah warga yang terdampak.
"Selain bantuan materil, kami juga akan membantu jika ada dokumen yang berkaitan dengan kepolisian, contohnya surat-surat kendaraan. Kami siap membantu, silakan koordinasikan ke pihak pemerintah desa agar mereka melaporkan kepada kami," tambahnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang