Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Sumut Pastikan Keamanan 45.838 TPS, Ini Titik Rawan yang Dipetakan Bawaslu

Kompas.com - 06/09/2023, 13:44 WIB
Dewantoro,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi menyebut ada 45.848 tempat pemungutan suara (TPS) di Sumut. Polda Sumut menjamin keamanan di setiap titik.

Hal tersebut dikatakannya usai deklarasi pemilu damai di Aula Tribrata Polda Sumut pada Rabu (6/9/2023).

"(Ada) 45.838 TPS. Akan dipastikan titik-titik di mana petugas KPPS, seperti apa, semua logistik sampai tepat waktu penyelenggaraan tahapan pemilu dapat berjalan baik. Penyelenggara KPU pastikan KPPS berjalan baik. Kita jamin situasi aman di sekitar TPS," katanya.

Baca juga: Bawaslu Minta Ketua KPU dan Jajarannya Diberhentikan Sementara

Agung menjelaskan, masyarakat sudah mengikuti pemilu berkali-kali dengan tingkat kedewasaan dan kecerdasan yang semakin tinggi. Sehingga hal yang dianggap kerawanan bisa diminimalisir dan dicari solusinya.

"Terhadap dinamika yang terjadi, pelanggaran aturan pemilu, ada gakkumdu (Penegakan Hukum Terpadu). Kita dengan kejaksaan Bawaslu pastikan aturan menyelenggarakan pemilu dijalankan dengan baik. Tentu ada kesiapan personel sampai dengan penjagaan di seluruh TPS," katanya.

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), M. Aswin Diapari Lubis menjelaskan, pihaknya sudah menyiapkan proses untuk setiap aduan masyarakat bila ada pelanggaran dalam setiap tahapan pemilu.

Dikatakannya, setiap kegiatan ada tahapan yang dijalankan sebagai pengawas pemilu yang diselenggarakan KPU. Pihaknya selalu dilibatkan dalam pengawasan dan juga proses sengketa.

Pihaknya juga memetakan kerawanan dalam hal sosial politik, money politik, bidang logistik dan lainnya.

Baca juga: Ketua KPU dan Jajarannya Diperiksa DKPP karena Diduga Batasi Kerja Bawaslu

"Untuk titik-titik rawan sosial ada beberapa Kabupaten/Kota mungkin nanti menjadi perhatian khusus itu ada wilayah Tapanuli Tengah, Sibolga, kemudian Nias Selatan. Kemudian wilayah Labuhanbatu Utara," ujarnya.

Dijelaskannya, pihaknya membuat skor tiap daerah dengan tingkat rendah, sedang dan tinggi.

"Kemudian pemetaan terhadap bidang money politik ada beberapa daerah ada spot tinggi maupun sedang dan rendah," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com