Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Tak Menentu, Cabai Merah di Deli Serdang Terancam Gagal Panen Raya

Kompas.com - 06/10/2023, 13:46 WIB
Dewantoro,
Reni Susanti

Tim Redaksi


MEDAN, KOMPAS.com - Cuaca tak menentu belakangan ini membuat petani cabai merah di Dusun Jogja, Desa Sidodadi Ramunia, Kecamatan Beringin, Deli Serdang, kelimpungan.

Mereka terancam gagal panen raya karena daun mengering dan buah tidak optimal.

Ditemui di gubuknya, Sarjono mengaku tak tahu harus berbuat apa ketika panennya anjlok. Biasanya ia bisa panen 300 kg per hari, namun kini hanya 150 kg per hari. Di saat yang sama serangan hama nyaris tak terkendali.

Baca juga: Aksi Koboi Pengusaha di Deli Serdang Lepaskan 7 Tembakan, Kini Pelaku Ditahan

Menurutnya, panas kali ini sangat berbeda dengan sebelumnya. Sebab cuaca panas bisa tiba-tiba berubah menjadi hujan deras.

"Kalau panas kali ini tidak bagus untuk cabai. Begitu juga kalau hujannya deras kali, juga tidak bagus untuk tanaman," tutur Sarjono, Jumat (6/10/2023).

Sarjono mengaku tahun lalu dua kali gagal panen. Dia berharap, tahun ini tak terjadi lagi. Namun melihat kondisi saat ini, dia pesimistis bisa panen raya.

Baca juga: Soal Pria di Deli Serdang Letuskan Tembakan, Polisi: Pistol Bukan Milik Aparat

 

"Intinya, kalau terlalu panas atau terlalu deras hujannya, berat untuk panen raya. Panen biasa pun turun drastis," beber dia.

Pengurus Kelompok Juli Tani, Yareli mengatakan, daerahnya menjadi cluster cabai merah binaan Bank Indonesia sejak 2017.

Sebagai cluster cabai merah, para petani mendapatkan capacity building dan menerima sejumlah bantuan berupa alat mesin pertanian (alsintan) untuk pendukung budidaya. Selain itu mendapat automatic weather station (AWS) dan lainnya.

Kelompok tani yang berdiri pada Juli 1982 ini mengelola lahan seluas 48 hektar. 40 hektar di antaranya ditanami cabai merah dan 8 hektar ditanami padi.

Hasil panen cabai merah dipasarkan ke sejumlah titik yang sudah bekerjasama atas inisiasi BI di Riau, Pekanbaru, dan Aceh.

"Yang kita rasakan di 2 tahun terakhir ini, mulai terhitung sejak Musim Tanam (MT) 2 pada Desember 2022, panen di bulan Maret-April itu terjadi penurunan produksi," tutur dia.

Dia menduga, penurunan ini tidak lepas dari faktor cuaca, baik elnino maupun lanina.

"Karena dari hasil pantauan alat kita AWS itu, suhu di sini mencapai 36,5 derajat dan suhu itu sebenarnya kurang cocok untuk pertumbuhan tanaman cabe karena idealnya dia suhu itu 28 sampai 32 derajat Celcius pada saat siang hari dan malam hari itu bergeser 18-22 derajat Celcius," katanya.

Dikatakan Yareli, cuaca saat ini panas cukup luar biasa sehingga pertumbuhan tanaman cabai kurang bagus.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Walkot Medan Sebut Penunjukan Paman Bobby Jadi Plh Sekda Bukan Nepotisme

Wakil Walkot Medan Sebut Penunjukan Paman Bobby Jadi Plh Sekda Bukan Nepotisme

Medan
Diserang, Polisi Bantah Gerebek Bandar Narkoba di Asrama TNI AD di Medan

Diserang, Polisi Bantah Gerebek Bandar Narkoba di Asrama TNI AD di Medan

Medan
Mobil Tabrak Halte di Pematangsiantar, 2 Tewas 1 Kritis, Pengemudi Melarikan Diri

Mobil Tabrak Halte di Pematangsiantar, 2 Tewas 1 Kritis, Pengemudi Melarikan Diri

Medan
Polisi Diserang Warga Saat Gerebek Asrama TNI AD di Medan, Mobil Petugas Dirusak

Polisi Diserang Warga Saat Gerebek Asrama TNI AD di Medan, Mobil Petugas Dirusak

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
BMKG Deteksi 3 Titik Panas di Sumatera Utara

BMKG Deteksi 3 Titik Panas di Sumatera Utara

Medan
Jabatan Plh Sekda Medan Paman Bobby Dievaluasi Setelah 10 Hari Kerja

Jabatan Plh Sekda Medan Paman Bobby Dievaluasi Setelah 10 Hari Kerja

Medan
Edy Rahmayadi Ambil Formulir Bakal Calon Gubernur Sumut dari Nasdem

Edy Rahmayadi Ambil Formulir Bakal Calon Gubernur Sumut dari Nasdem

Medan
Karyawan Shell Medan Demo pada Hari Buruh, Tuntut Pesangon

Karyawan Shell Medan Demo pada Hari Buruh, Tuntut Pesangon

Medan
Paman Bobby Buka Suara Usai Ditunjuk Keponakannya Jadi Plh Sekda Kota Medan

Paman Bobby Buka Suara Usai Ditunjuk Keponakannya Jadi Plh Sekda Kota Medan

Medan
Paman Bobby Jadi Plh Sekda Medan, Wakil Walkot: Saya yang Mengusulkan

Paman Bobby Jadi Plh Sekda Medan, Wakil Walkot: Saya yang Mengusulkan

Medan
Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Medan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Medan
Hendak Selundupkan Sabu ke Kendari, Seorang Pria Ditangkap di Bandara KNIA

Hendak Selundupkan Sabu ke Kendari, Seorang Pria Ditangkap di Bandara KNIA

Medan
2.801 Kursi di USU Diperebutkan 37.169 Peserta UTBK-SNBT

2.801 Kursi di USU Diperebutkan 37.169 Peserta UTBK-SNBT

Medan
Bandara Silangit Ternyata Sudah Tak Layani Penerbangan Internasional sejak Pandemi Covid-19

Bandara Silangit Ternyata Sudah Tak Layani Penerbangan Internasional sejak Pandemi Covid-19

Medan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com